.png)
Evakuasi Korban Sukhoi Mencapai 80 Persen
Tim Sukhoi Rusia, Sergei (kanan) bersama seorang prajurit Marinir TNI AL tengah bersiap untuk melakukan pengamatan terhadap lokasi ditemukannya puing pesawat Sukhoi Superjet 100 Puncak Salak 1, Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Minggu (13/5) (sumber: Antara)
Search Mission Coordinator (SMC) evakuasi Sukhoi Superjet 100, Putu Parwa, menyatakan proses evakuasi korban di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat sudah mencapai sekitar 80 persen.
"Sudah sekitar 80 persen, korban Sukhoi yang dievakuasi," kata Putu di Lapangan Pasir Pogor, Cijeruk, Cipelang, Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/5).
Saat ini, ujarnya, kerja tim operasi SAR tinggal penyapuan saja di area lokasi jatuhnya pesawat yang berpenumpang 45 orang itu. "Saat ini tinggal penyapuan saja," katanya.
Meski begitu, terang Putu, pihaknya belum sedikitpun mengurangi jumlah tim penyelamat. Di lokasi masih terdapat 512 perseonel tim SAR gabungan yang berasal dari TNI, Brimob, dan warga sipil lainnya.
"Nanti personel di lokasi akan dikurangi secara bertahap, mengingat hasil evakuasi yang sudah mencapai 80 persen," katanya.
Sebelumnya dilaporkan, semua jalur pendakian ke Puncak 1 Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, ditutup sementara bagi warga yang akan menyaksikan lokasi musibah jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 guna tidak mengganggu proses evakuasi.
"Semua jalur ke Gunung Salak ditutup," katanya.
Jalur pendakian yang ditutup itu yakni jalur Cimelati, jalur Cidahu dan jalur dari Posko Pengendali operasi di Pusat Embrio Peternakan Sapi.
Ia mengatakan jalur ke lokasi musibah itu saat ini memang terhitung padat.
"Di jalur embrio saja macet oleh pengunjung," katanya.
Pesawat itu mengangkut 45 penumpang yang terdiri atas 35 orang Indonesia, masing- masing satu orang Prancis dan Amerika Serikat serta delapan warga Rusia.
