Partai Golkar Ancam Mundur, Timses "Foke" Konsisten

Sabtu, Mei 19, 2012 0 Comments

HM Kahfi Siregar. FOTO: Ujang B Thaib/Davinanews.com 
Beda dengan Pemilu Kada sebelumnya, hanya 2 pasang cagub saja yang berlaga. Tahun 2012 ada 6 pasangan cagub yang akan berebut kursi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Ramai pasti, suhu menjelang Pemilu Kada 11 Juli 2012 pun 'Memanas’.


Partai Golkar yang mengusung pasangan cagub Alex Noerdin-Nono Sampono mengancam akan mundur dari Pemilu Kada DKI Jakarta jika masih ditemukan pemilih fiktif di Daftar Pemilih Sementara (DPD).


Ketua DPD Partai Golkar, Priya Ramadhani menilai, seharusnya pemilih fiktif atau NIK ganda tidak ditemukan dalam proses Pemilu Kada DKI Jakarta karena proses pendataannya sudah menggunakan teknologi canggih sehingga risiko terjadi kesalahan sangat kecil. “Ini memalukan, saya tidak tahu disengaja atau tidak,” kecamnya. Priya meminta agar KPU DKI Jakarta menghentikan dulu pendataan pemilih. 


Bahkan pihaknya mengancam tidak akan ikut Pemilu Kada jika permasalahan DPT atau DPS belum diselesaikan. “Percuma lakukan demokrasi dengan hal-hal yang tidak demokratis," cetusnya dalam acara jumpa pers di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (18/5). Kepada masyarakat Priya mengimbau agar ikut mengawasi proses pendataan pemilih. Ia juga meminta Fauzi Bowo selaku Gubernur DKI Jakarta untuk memperhatikan kinerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil sebagai lembaga daerah yang mengurusi pendataan kependudukan. “Kita minta ketegasan Fauzi Bowo selaku kepala daerah agar lebih perhatikan masalah-masalah yang terjadi di institusi di bawahnya," tegas Priya. 


Selain Golkar, lima partai politik (parpol) lain juga memprotes hasil pendataan DPS yang dilakukan KPU DKI Jakarta karena masih ditemukan pemilih fiktif di sejumlah kelurahan. Masing-masing parpol tersebut adalah Partai Gerindra, PDI-P, Partai Golkar, PPP, dan PKS. Sementara itu terkait dengan kampaye, Kepala Media Center Tim Kampanye Pasangan Fauzi Bowo- Nachrowi Ramli, HM Kahfi Siregar menyatakan bahwa pihaknya akan konsisten mematuhi semua ketentuan yang dibuat bersama oleh KPU, Tim Sukses Cagub, dan Panwaslu. “Sebagai Incumbent tudingan memanfaatkan jabatan dan fasilitas Pemprov pasti ada, tapi kita semua yakin mereka berdua adalah orang pandai dan telah teruji, jadi tidak mungkin melakukan hal tersebut,” tandasnya usai menghadiri rapat bersama di Hotel Lumire (16/5) di Jakarta. 








Penulis: Ujang B Thaib

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.