Jumlah Jenazah Korban Sukhoi Belum Bisa Dipastikan
"Yang menentukan berapa jumlah jenazah itu DVI, karena di lokasi tidak mungkin memilah-milah jenazah."
Badan SAR Nasional (Basarnas) belum dapat memastikan berapa jumlah jenazah yang berada di dalam 16 kantong mayat yang berhasil dibawa tim evakuasi dari tempat jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat.
"Yang menentukan berapa jumlah jenazah itu DVI (Disaster Victim Identification), karena di lokasi tidak mungkin memilah-milah jenazah," kata Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya Daryatmo, di Halim, Sabtu (12/5).
Namun, Daryatmo menekankan bahwa bisa saja dalam satu kantong mayat didapatkan lebih dari satu jasad.
"Kebetulan ketika sampai ke sini (kantong mayat) semua sudah dibungkus, jadi tidak tahu berapa jasad yang masih utuh atau sudah tinggal potongan-potongan," jelasnya.
Badan SAR Nasional (Basarnas) belum dapat memastikan berapa jumlah jenazah yang berada di dalam 16 kantong mayat yang berhasil dibawa tim evakuasi dari tempat jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat.
"Yang menentukan berapa jumlah jenazah itu DVI (Disaster Victim Identification), karena di lokasi tidak mungkin memilah-milah jenazah," kata Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya Daryatmo, di Halim, Sabtu (12/5).
Namun, Daryatmo menekankan bahwa bisa saja dalam satu kantong mayat didapatkan lebih dari satu jasad.
"Kebetulan ketika sampai ke sini (kantong mayat) semua sudah dibungkus, jadi tidak tahu berapa jasad yang masih utuh atau sudah tinggal potongan-potongan," jelasnya.