Pengamat: Cuma Foke dan Alex yang ke Putaran Kedua
Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Tjipta Lesmana mengatakan bahwa pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) DKI akan berlangsung sebanyak dua putaran. Itu disebabkan banyaknya kandidat yang dinyatakan lolos oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.
Meski begitu, menurut Tjipta, hanya pasangan Fauzi Bowo (Foke)-Nachrowi Ramli (Nara) dan Alex Noerdin-Nono Sampono yang bakal melenggang ke putaran kedua tersebut. Karena pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Indonesia selalu kotor, tidak pernah bersih.
Sehingga, dipastikan pasangan independen seperti Faisal Basri-Biem Benyamin dan Hendardji Soepandji-Ahmad Riza Patria akan lewat. Pun dengan pasangan dari jalur partai politik yaitu Jokowi-Ahok dan Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini, juga tidak akan lolos pada putaran kedua.
"Pemilukada DKI tidak mungkin satu putaran, pasti putaran. Finalnya adalah gajah lawan gajah, yaitu Foke lawan Alex Noerdin," tukasnya disaat mengikuti Dialog Publik yang diadakan Forum Masyarakat Katolik Indonesia-Keuskupan Agung Jakarta di Gereja Katedral, Jakarta, Sabtu (19/5).
"Keempat kandidat ini pasti lewatlah, karena mereka sama sekali kurang duitnya. Sedangkan Foke dan Alex memiliki duit yang besar, dan dalam pilkada duit merupakan faktor sentral untuk menang. Selain keduanya sama-sama berpengalaman, tetapi juga sama-sama kotor," tegasnya.
Alasan lain mengapa pasangan Alex-Nono yang akan lolos di putaran kedua, Tjipta menegaskan dukungan partai Golkar itu sangat kuat dengan kader-kadernya yang cukup banyak. Selain itu, nama Nono Sampono sangat baik sekali karena dia berasal dari Marinir.
"Dan marinir itu sangat dicintai oleh warga Jakarta," ungkapnya.
Namun, jika pelaksanaan pemilukada berjalan dengan bersih, dia memprediksi yang akan keluar sebagai pemenang dalam pemilukada DKI 2012 adalah pasangan Jokowi-Ahok.