Ulang Tahun ke-28, Zuckerberg Lempar Saham Facebook ke Publik

Senin, Mei 14, 2012 0 Comments



Mark Zuckerberg, CEO Facebook
Mark Zuckerberg, CEO Facebook (sumber: AFP)
Sebagian pihak menyangsikan kedewasaannya untuk bisa memuaskan keinginan penyandang saham.

Pemilik dan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg berulang tahun ke-28 Senin (14/5) ini yang sekaligus menandai penjualan saham ke publik untuk pertama kalinya. Saham Facebook sudah memulai penjualan di Pasar Saham Nasdaq pada Jumat (11/5) lalu. Penawaran saham perdana (IPO)  Facebook diprediksi bisa mencapai US$100 miliar, menjadikan perusahaan ini sejajar dengan perusahaan besar seperti Disney, Ford, dan Kraft Foods.

Di usia 28 tahun ini, Zuckerberg masih berusia setengah dari 500 CEO di S&P, namun hanya dengan delapan tahun di bidang kerjanya, ia sudah melampaui pencapaian para CEO itu, yang masa jabatan mereka lebih dari tujuh tahun. 

Meski demikian, sebagian analis menyatakan bahwa begitu saham Facebook dilempar ke publik, tekanan kepadanya akan berbeda. Ia diharapkan bisa memuaskan para pemegang saham baru termasuk firma investasi Wall Street, pemilik dana perlindungan keuangan dan pemilik dana pensiun yang akan menekannya untuk tetap menjaga perusahaan tetap berkembang.

Ia memang terkesan masih muda – terutama saat mengenakan sweter bertudung yang kerap dipakainya – namun Zuckerberg sama usianya dengan Michael Dell dan lebih tua dari Steve Jobs ketika kedua orang itu mambawa perusahaan mereka, Dell Inc. dan Apple Inc., ke publik. 

Dibangun Zuckerberg dari kamarnya yang berantakan di Harvard pada awal 2004, Facebook saat ini telah membuat lebih dari 900 juta orang untuk log in setidaknya sekali sebulan, menjadikan Facebook adalah jejaring sosial paling aktif di dunia. 

Facebook telah berkembang pesat namun di bawah kepemimpinan Zuckerberg, jejaring sosial ini menolak ajakan pembelian dari sejumlah perusahaan Internet rivalnya, termasuk Google Inc. dan Yahoo Inc.

“Sederhana saja, kami tidak membangun layanan untuk mendapatkan uang. Kami mendatangkan uang untuk membangun layanan yang lebih baik. Dan kami berpikir inilah cara terbaik untuk membangun sesuatu. Saat-saat seperti ini saya berpikir makin banyak orang menginginkan untuk menggunakan layanan dari perusahaan yang yakin pada sesuatu melebih sekadar memaksimalkan keuntungan,” tulis Zuckerber dalam suratnya kepada para calon pemilik saham. 

Orang-orang yang mengamatai Zuckerberg dari dekat mengatakan usianya adalah aset. Usianya adalah generasi yang bertumbuh dengan jejaring sosial, dengan komputer di sekelilingnya dan Internet sebagai sesuatu yang selalu ada. Kebanyakan karyawannya lebih muda dari dia. 

“Aku rasa kita tidak bisa membangun perusahaan seperti ini jika Anda orang yang tua sepertiku,” kata David Kirkpatrick, penulis 59 tahun yang menuliskan sejarah awal Facebook dalam buku The Facebook Effect

Kirkpatrick yang mendirikan Technomy, perusahaan media yang menyelenggarakan konferensi hubungan antara teknologi, ekonomi, dan kemajuan sosial, pertama kali bertemu Zuckerberg enam tahun lali. Ia tertarik dengan pandangannya, meskipun menurutnya,”Perlu kemauan untuk mengambil risiki, kemauan untuk mengikuti pandangan yang sangat kontemporer itu. Aku jadi berpikir ia tidak terlalu muda. Bahkan kupikir kebanyakan CEO terlalu tua,” ujarnya. 

Zuckerberg yang tinggal di Palo Alto, California, dengan pacarnya dan seekor anjing Hungaria Puli yang dinamakan Beast, telah menjadi matang dengan bantuan mentor-mentor yang berpengalaman. 

Salah satu penasihat terdekatnya adalah Sheryl Sandberg, yang ia pekerjakan dari Google pada 2008. Zuckerberg, menyadari perlunya orang yang berpandangan tajam dan tegas akan melengkapi keputusan-keputusannya. Sandberg adalah Zuckerberg nomor 2, orang yang mewakili Facebook saat di luar negeri dan menjadi representasi Facebook di hadapan publik. 

Kemudian ada Donadl Graham, CEO berusia 66 tahun dan kepala The Washington Post Co., yang menjadi mentor dan salah satu anggota dewan direktur Facebook.

Rebecca Lieb, analis di Altimeter Group menilai Zuckerberg berhasil mengumpulkan tim yang sangat bisa diandalkan. Contohnya David Ebersman, kepala bagian finansial Facebook, yang dibajak dari perusahaan bioteknologi Genentech. Zuckerberg mempekerjakannya pada 2009, menyatakan bahwa pekerjaan Ebersman sebelumnya yang membantu membuat skala keuangan organisasi, akan sangat diperlukan Facebook. 

Hasilnya benar. Keuntungan Facebook naik dari US$777 juta pada 2009 menjadi US$3,7 miliar tahun lalu. Pada seperempat pertama tahun 2012, Facebook sudah mencapai lebih dari US$1 miliar. 

Tentu saja, masih banyak yang harus dipelajari Zuckerberg. Sebagai bagian tur untuk mempersiapkan IPO Facebook minggu lalu, Zuckerberg mengunjungi beberapa institusi finansial di East Coast dengan mengenakan baju kebesarannya.

Sementara orang-orang Silicon Valley membela pilihan fashionnya, yang lainnya menilai cara berpakaiannya ini sebagai ketidakdewasaan. Bagi Michael Pachter, analis dari Wedbush Securities, perilaku Zuckerberg dan simbol berpakaiannya memperlihatkan “tingkat sikap yang menjauhi pemegang saham”. 

Pachter memberi contoh dari Google yang mempekerjakan Eric Schmidt dan mengapa Steve Jobs akhirnya dikeluarkan dari Apple.

Jobs, berusia 25 tahun pada 1980 ketika Apple dijual ke publik. Ia digulingkan lima tahun kemudian setelah berbeda pendapat dengan John Sculley, mantan eksekutif Pepsico yang dipekerjakan Apple sebagai Chief Executive. Jobs akhirnya kembali memimpin Apple pada 1997 dan perusahaan itu semakin berkembang sejak itu. 

Tidak banyak diketahui tentang hubungan Jobs dan Zuckerberg, namun Jobs pernah bercerita pada penulis biografinya, Walter Issacson bahwa di Apple, ia dan timnya membicarakan tentang jejaring sosial secara plural, namun ia tidak melihat ada yang sukses selain Facebook. “Hanya Facebook. Facebook mendominasi. Aku mengagumi Mark Zuckerberg, karena tidak menjualnya, karena tidak membuatnya menjadi perusahaan. Aku sangat mengaguminya,” ujar Jobs. 

Ketika Jobs meninggal pada Oktober 2011, Zuckerberg menulis di laman Facebooknya: “Steve, terima kasih telah menjadi mentor dan teman. Terima kasih karena telah memperlihatkan bahwa apa yang telah kamu bangun bisa mengubah dunia. Aku akan merindukanmu.”
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.