Jokowi dan Faisal Dinilai Lebih "Merakyat"
Dua pasangan calon Gubernur Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama dan Faisal Basri-Biem Benyamin memperoleh simpati dari sejumlah warga menengah bawah yang tergabung dalam Forum Masyarakat Jakarta karena dinilai lebih dekat ke rakyat dibandingkan kandidat-kandidat lain.
"Pada dasarnya para warga ingin memilih gubernur yang tidak neko-neko, yang dapat berdialog secara dekat dengan mereka secara bebas, bukan yang menjurus memaksa memilih," kata Adi Prakoso, pengurus Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) Jakarta, Sabtu (9/6).
Adi bersama PBHI Jakarta yang memberi bantuan pendidikan politik bagi warga dari 10 kelurahan di lima wilayah Jakarta yang tergabung dalam Forum Masyarakat Jakarta mengaku warga kini sudah semakin cerdas membaca peta politik Jakarta.
"Kami hanya memberikan pendidikan kesadaran politik, untuk masalah kandidat, kami sangat membebaskan mereka mau memilih siapa," ujarnya.
Pasangan calon Gubernur dari jalur independen Faisal Basri-Biem Benyamin oleh para warga dianggap mudah diakses untuk berdialog dan dapat menerima warga tanpa pilih-pilih, katanya.
"Apalagi mereka punya janji tidak akan melakukan penggusuran terhadap rumah kumuh, melainkan merehabilitasinya, mereka senang itu," tambah Adi.
Pasangan calon Gubernur yang diusung Partai Gerindra dan PDIP, Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama dinilai dapat melindungi hak-hak warga kecil seperti Pedagang Kaki Lima (PKL).
"Image pasangan ini kan dekat dengan wong cilik, para PKL," tandasnya.