KPK Disebut Berprasangka Buruk pada DPR

Sabtu, Juni 30, 2012 0 Comments



Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ahmad Yani
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ahmad Yani (sumber: Antara)
Sikap prasangka itulah yang menyebabkan komunikasi anggaran gedung KPK dengan Dewan kurang lancar.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dituding berprasangka buruk pada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sehingga soal anggaran KPK tersendat, khususnya mengenai gedung baru KPK. 

Prasangka tersebut ditunjukkan KPK dengan tidak menghadiri rapat konsinyering anggaran yang diadakan Komisi III bersama mitra-mitranya pada 14 hingga 16 Juni silam. Padahal belasan lembaga mitra komisi hukum lainnya, hadir.

"KPK tak hadir di hotel J.W. Marriot ini krn suudzon (berprasangka buruk)," kata Ahmad Yani, dalam diskusi soal gedung KPK di kawasan Cikini, hari ini.

Politikus PPP itu menjelaskan, Komisi III pada Juni tersebut melakukan rapat konsinyering untuk mengetahui kebutuhan dana para lembaga mitra kerja. Namun rapat dilakukan di hotel J.W Marriot karena pada akhir pekan tidak ada staf di Senayan. 

Pihak KPK beralasan tidak hadir karena diundang hanya melalui pesan singkat sehingga curiga pertemuan tersebut bukan rapat resmi. Sikap prasangka itulah yang menurut Yani yang menyebabkan komunikasi anggaran gedung KPK dengan Dewan kurang lancar.

Yani menambahkan, selama ini Komisi III selalu mendukung KPK. Sampai-sampai soal anggaran, dua lembaga penegak hukum, Kepolisian dan Kejaksaan iri dengan dana yang diberikan negara pada lembaga tersebut.

Yani juga menyayangkan sikap KPK yang terkesan berprasangka buruk pada Parlemen.

"Anggaran gedung KPK diberi dukungan luar biasa sehingga membuat mitra kami Kejaksaan dan Kepolisian iri," kata Yani.
 

DaVina News

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.