Minibus Listrik Pertama di Indonesia

Selasa, Juni 26, 2012 0 Comments



Prototip bus listrik membawa rombongan berkeliling saat digelar Fun Drive Mobil Listrik Nasional di sela berlangsungnya Peluncuran Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) Ke-17 di halaman Gedung BPPT, Jakarta, Selasa (26/6)
Prototip bus listrik membawa rombongan berkeliling saat digelar Fun Drive Mobil Listrik Nasional di sela berlangsungnya Peluncuran Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) Ke-17 di halaman Gedung BPPT, Jakarta, Selasa (26/6) (sumber: Antara)
Minibus listrik ini diproyeksikan 70% lebih murah biaya perawatannya dibandingkan minibus yang memakai BBM. 

Kementerian Riset dan Teknologi meluncurkan prototipe kendaraan menggunakan energi listrik dari batere lithium berkapasitas 17 penumpang yang dibangun oleh ilmuwan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
 
Menteri Negara Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta mengatakan minibus listrik dengan kecepatan maksimal 100 km per jam tersebut adalah mobil hasil riset yang siap digunakan untuk keperluan transportasi darat di perkotaan.

Gusti menambahkan meski belum diproduksi secara massal, Kementerian Ristek, LIPI dan sejumlah lembaga negara lainnya sedang berkoordinasi untuk mempersiapkan agar kendaraan ini bisa diproduksi secara massal.
 
Minibus ini diproyeksikan mampu menurunkan biaya operasional hingga lebih dari 50% dan menurunkan biaya perawatan kendaraan hingga 70% dibandingkan dengan mobil yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM).
 
"Nantinya, bus listrik ini bisa digunakan sebagai salah satu mobil yang  tidak memiliki knalpot karena tidak menggunakan bahan bakar minyak dan  oli mesin sehingga sangat efisien dan ramah lingkungan," ujar Hatta sesaat sebelum menaiki kendaraan tersebut untuk uji coba bersama Menteri  Perhubungan EE Mangindaan, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Rubi Rubiandini dan sejumlah pejabat kementerian lainnya.
 
Rute uji coba minibus listrik yang biaya penelitian dan pengembangannya  menggunakan biaya Rp1,5 miliar tersebut berangkat dari kantor Menristek  di Jalan Thamrin dan memutar di dekat Monas menuju Bundaran Hotel  Indonesia dan kembali ke kantor Menristek.
 
"Ini adalah tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia. Selama ini kita tahu  mobil menggunakan bahan bakar minyak dan gas namun sekarang bisa pakai  listrik," ujar Rubi kepada wartawan sesudah uji coba kendaraan tersebut.
 
Sementara Menhub Mangindaan memberikan masukan minibus tersebut harus memperbaiki kaca jendelanya agar bisa dibuka.
 
Rubi menambahkan sementara kendaraan ini diproyeksikan untuk  angkutan kota di Jakarta karena tersedia akses listrik untuk mengisi  ulang listrik di baterai yang digunakan untuk menghasilkan tenaga  minibus ini.
 
Rubi menambahkan Kementerian ESDM akan mempersiapkan tempat-tempat  pengisian listriknya, Kementerian Perindustrian akan memperbanyaknya  melalui produksi setelah LIPI dan BPPT memperbaikinya, dan Kementerian Perhubungan akan  menjadi pembeli pertama untuk kemudian digunakan sebagai sarana transportasi dalam kota.
 

DaVina News

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.