'Permainan Terbaik dalam Bola'
Preview Kroasia vs Spanyol
Untuk memastikan lolos menjadi wakil Grup C, Kroasia mengincar kemenangan saat bertemu Spanyol pada laga terakhir grup di PGE Arena Gdansk, dini hari nanti.
Meski hasil imbang 2-2 atau lebih juga bisa membawa mereka ke perempat final, Kroasia tidak mau mengambil risiko. Namun, kali ini mereka menghadapi Spanyol, juara bertahan yang juga kampiun Piala Dunia. Tidak heran jika pelatih Slaven Bilic meminta anak buahnya untuk mengeluarkan pemainan terbaik saat menghadapi Spanyol.
"Saya harap keberuntungan juga ada di sisi kami. Meski begitu, pemain kami harus menampilkan permainan terbaik dalam hidup mereka," ujar Bilic.
Dalam sejarah, ini merupakan kedua kalinya Kroasia merasakan bertarung melawan tim berstatus juara bertahan. Pada 1996, Kroasia mengalahkan juara bertahan Denmark 3-0 yang membuat "Tim Dinamit" tersingkir. Pencapaian yang tentu ingin diulangi Bilic. Sementara, ini merupakan kali pertama bagi Kroasia berduel melawan Spanyol pada turnamen resmi.
Situasi di Grup C membuat Kroasia harus menang untuk memastikan tiket perempat final. Hasil imbang tanpa gol tidak cukup menjadi modal mereka untuk tampil di perempat final jika Italia membekap Republik Irlandia. Begitupun dengan hasil imbang 1-1. Hasi ini mungkin cukup, jika Italia minimal bisa menyamai hasil saat Kroasia mengalahkan Rep Irlandia, 3-1.
Menghadapi tim seperti Spanyol, Kroasia memang harus mengeluarkan kemampuan terbaik dari semua pemain. Kami melihat dua laga mereka dan pantas meraih empat poin.
"Mereka tim yang sangat besar. Tapi, kami tidak takut. Kami siap berkorban di atas lapangan. Tapi, kami juga butuh keberuntungan," ujar Mario Mandzukic.
Jika kedua tim benar-benar ingin bertarung total pada laga ini, kemungkinan besar permainan akan berjalan terbuka. Paling tidak, itu yang diharapkan kibu Spanyol.
"Saya pikir nanti akan menjadi pertandingan yang indah untuk penonton dan pemain. Mereka akan tampil total dan begitu juga kami. Kami menggantung nasib pada diri sendiri. Kami berusaha untuk memang dan memuncaki grup," kata Xavi Hernandez, gelandang Spanyol.
"Namun, Kroasia sangat bagus. Mereka adalah tim yang fantastis dengan pemain-pemain hebat. Saya tidak mengharapkan duel akan mudah," Xavi menambahkan.
Menghadapi Kroasia yang secara tegas mengatakan tidak mengenal rasa takut, pelatih Spanyol Vicente Del Bosque masih berpikir untuk menurunkan pasukan yang berbeda. Meski demikian, Del Bosque tidak menutup kemungkinan akan ada perubahan. Sedangkan, Kroasia kemungkinan besar tidak akan banyak melakukan perubahan.
Kroasia vs Spanyol
Stadion PGE Arena, Gdansk
Wasit: Wolfgang Stark (Germany)
Prakiraan formasi
Kroasia (4-4-2)
1-Stipe Pletikosa; 11-Darijo Srna, 5-Vedran Corluka, 13-Gordon Schildenfeld, 2-Ivan Strinic; 7-Ivan Rakitic, 8-Ognjen Vukojevic, 10-Luka Modric, 20-Ivan Perisic; 17-Mario Mandzukic; 9-Nikica Jelavic
Pelatih: Slaven Bilic
Spanyol (4-2-3-1)
1-Iker Casillas; 17-Alvaro Arbeloa, 15-Sergio Ramo, 3-Gerard Pique, 18-Jordi Alba; 16-Sergio Busquets, 14-Xabi Alonso; 8-Xavi, 6-Andres Iniesta, 21-David Silva; 9-Fernando Torres
Pelatih: Vicente del Bosque
Pertemuan Sebelumnya
23/03/1994 Spanyol 0-2 Kroasia
05/05/1999 Spanyol 3-1 Kroasia
23/02/2000 Kroasia 0-0 Spanyol
07/06/2006 Spanyol 2-1 Kroasia