Sebab Mengapa Musik Rock Mengeluarkan Sisi Kebinatangan Manusia

Minggu, Juni 17, 2012 0 Comments



Musisi rock Jimi Hendrix
Musisi rock Jimi Hendrix (sumber: The Telegraph)
Manusia diprogram untuk bereaksi kuat terhadap bunyi yang keras.

Musik rock seperti bunyi gitar elektrik yang dihasilkan Jimi Hendrix menggairahkan manusia karena menciptakan kembali bunyi panggilan primitif dan “mengeluarkan sisi binatang dalam diri manusia”.

Dalam sebuah penelitian, perubahan menggemuruh dalam nada dan frekuensi yang dimainkan secara mendadak dalam mekanisme emosi yang sama, menyerupai sinyal yang digunakan binatang untuk memperingatkan sesamanya akan bahaya.

Ketika binatang mengeluarkan bunyi dalam tekanan, mereka dipaksa untuk mengeluarkan udara dalam jumlah besar melalui kotak suara mereka dengan sangat cepat, memproduksi efek sumbang yang didesain untuk mendapatkan perhatian dan memprovokasi respons emosional dari binatang lainnya. 

Menurut peneliti, mendengarkan pola suara yang sama, seperti versi distorsi musik Jimi Hendrix dalamStar Spangled Banner di Woodstock pada 1969, mengirimkan sebuah geletar di bawah tulang belakang manusia karena manusia diprogram untuk bereaksi kuat terhadap bunyi yang keras. 

Hal yang sama terjadi pada musik sumbang yang berhubungan dengan film-film horor – sepertisoundtrack suara menjerit dalam adegan mandi di film Psycho karya Alfred Hitchcock – namun tidak untuk bunyi generik “musik elevator” yang kurang mengandung perubahan sentakan dalam suara atau volume. 

Para periset juga menemukan bahwa ketika musik yang disonan mengaduk-aduk emosi yang kuat, yang hal ini biasanya terhubung dengan perasaan negatif seperti takut atau kesedihan daripada perasaan gembira. 

Greg Bryant, asisten profesor studi komunikasi di University of California, Los Angeles dan salah satu peneliti ini, mengatakan bahwa penelitian ini membantu menjelaskan mengapa suara distorsi dalam musik rock bisa membuat orang bergairah.

“Komposer memiliki pengetahuan intuisi tentang suara yang menakutkan tanpa mengetahui penyebabnya. Apa yang biasanya tidak mereka sadari adalah bahwa mereka mengeksploitasi kecenderungan manusia untuk bergairah dan memiliki emosi negatif ketika mendengar suara tertentu,” ujar Bryant. 

Para ilmuwan menguji teori mereka dengan mengomposisi beberapa musik yang terdiri dari 10 detik yang baik didesain untuk menjadi generik dan menetralkan secara emosi, dan kemudian musik yang “mudah dicerna” itu mulai menjadi terdistorsi.

Para sukarelawan yang mendengarkan kedua tipe musik menemukan bahwa musik terdistorsi lebih menggairahkan dan lebih berisi emosi negatif, demikian yang termuat dalam jurnal Biology Letters

 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.