Taklukkan Taufik, Sony ke Perempat Final

Jumat, Juni 15, 2012 0 Comments


Indonesia Open
Sony Dwi Kuncoro.
Sony Dwi Kuncoro. (sumber: Antara/Andika Wahyu)
Bermain dengan sabar dan tidak terlalu agresif menjadi kunci kemenangan Sony atas Taufik.

Sony Dwi Kuncoro belum terhenti.  Pemain berusia 28 tahun yang baru pulih dari cedera punggungnya melaju ke babak perempat final Djarum Indonesia Open 2012 setelah menekuk rekan senegaranya Taufik Hidayat di babak 16 besar di Istora Gelora Bung Karno, hari ini.

Sony sukses melibas Taufik 21-14, 21-18 dalam pertandingan yang berlangsung selama 46 menit itu.  Dengan demikian, sudah ada tiga pemain papan atas dunia yang akan berangkat ke Olimpiade London yang takluk di tangannya selama dua pekan ini.

Pekan lalu, peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 ini mengalahkan peringkat kedua dunia, Lin Dan, di semifinal Thailand Open Grand Prix Gold. 

Sony, yang memulai perjalanannya di Djarum Indonesia Open 2012 ini lewat babak kualifikasi ini, kembali menunjukkan kualitasnya dengan memulangkan pemain peringkat kelima asal Denmark, Peter Hoeg Gade, lebih dini. Sony mampu mengalahkan Gade di babak pertama, Senin (13/6) kemarin.

Taufik pun menjadi korban ketiga Sony. Dominasi Sony terlihat sejak game pertama. Taufik hanya mampu menyamai kedudukan hingga posisi 8-8 sebelum Sony terus memimpin. Sony pun mengunci Taufik di posisi 15-14 sebelum menyelesaikan game tersebut dengan menambah enam poin.

Di game kedua, Sony masih mendominasi permainan, meski di pertengahan permainan Taufik mampu menambah beberapa poin dan mengubah kedudukan dari 18-12 menjadi 19-18.

“Saya bermain terburu-buru. Seharusnya bisa lebih sabar,” kata Sony.

Bermain dengan sabar dan tidak terlalu agresif menjadi kunci kemenangan Sony atas Taufik. Hal ini terbukti ketika dia kembali bermain ke ritme awal dan meraih dua poin untuk menutup pertandingan 21-18.

Sony sendiri menikmati perkembangan penampilannya yang luar biasa belakangan ini. Dengan menurunnya prestasinya beberapa waktu lalu yang menyebabkan dia jarang tampil di turnamen internasional, Sony mengaku lebih banyak berlatih strategi bermain selama latihan di pemusatan latihan nasional Cipayung, Jakarta.

Kerja kerasnya berbuah hasil saat melawan Taufik dengan mengadu strategi permainan, termasuk permainan net yang biasanya dikuasai Taufik dengan baik. Buktinya Sony mampu mengantongi lima poin dari permainan net di game kedua dan begitu juga Taufik.

“Saya sudah berumur. Tenaga pasti menurun. Kondisi seperti ini harus dijaga. Saya tidak lagi mengandalkan tenaga semata,” ujar Sony.

Membaiknya penampilannya, ujar Sony, tak lepas dari kerjasama tim di pelatnas yang mendukungnya selama ini, mulai dari dokter, ahli terapi hingga pelatih.

Dengan kemenangan atas Taufik, Sony mengatakan dirinya masih belum bisa banyak bicara atas kemajuannya.   

“Saya tidak puas hanya di sini saja. Pertandingan belum selesai. Saya belum bisa banyak bicara. Saya sudah berbuat maksimal. Saya hanya ingin tampil stabil lagi. Ini kesempatan saya yang tidak boleh disia-siakan,” kata Sony.

Meski tahun ini merupakan hasil terburuk selama di tampil di Indonesia Open, Taufik memuji penampilan Sony. “Sony main lebih baik hari ini. Dia main sabar. Saya tidak suka tipe permainan seperti itu. Tapi dia memang tampil lebih baik tiap hari. Semoga ke depannya tetap konsisten,” ujar Taufik.

Sony sendiri akan tampil melawan pemain Cina, Du Pengyu, yang lolos ke perempat final setelah mengalahkan Hsu Jen Hao dari Taiwan, 21-19, 21-14.

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.