Wayne Rooney Kembali Tampil Menghadapi Ukraina
Roy Hodgson berniat memainkan Wayne Rooney secara penuh untuk pertama kalinya sepanjang karirnya sebagai pelatih Timnas Inggris pada Selasa, ketika sang penyerang kembali bermain untuk menghadapi Ukraina.
Rooney sempat dimainkan Hodgson sebagai pemain pengganti, ketika Inggris menang 1-0 atas Belgia di Wembley, dan harus absen pada dua pertandingan pembuka Piala Eropa 2012 karena mendapat sanksi larangan bermain.
Bagaimanapun bintang Manchester United tersebut akan kembali ke tim pertama untuk pertandingan terakhir yang menentukan di Grup D di Donetsk, di mana Inggris akan berupaya mencapai babak delapan besar dengan cara menyingkirkan tuan rumah.
Kembalinya Rooney memberikan dorongan moral bagi Ingggris, menyusul kemenangan 3-2 atas Swedia pada Jumat, ketika pasukan Hodgson bangkit dari tertinggal 1-2 untuk meraih kemenangan dramatis berkat gol Danny Welbeck.
Bagi Rooney, pertandingan Selasa memberikan kesempatan lain bagi pemain 26 tahun ini, memperlihatkan talentanya di pentas dunia menyusul penampilan mengecewakan di Piala Dunia 2006 dan 2010.
Bintang United ini bersikap rendah hati sejak Inggris tiba di Polandia, namun dikatakan bahwa dirinya terbang saat berlatih.
Hodgson sangat ingin menghilangkan kesan bahwa hasrat Rooney untuk memasuki turnamen dapat menjadi masalah, jika tidak dimanfaatkan dengan baik.
"Tidak, ia tidak seperti itu," kata Hodgson ketika ditanyai para pewarta apakah Rooney telah menjadi semacam 'binatang di dalam kurungan.' "Ia hanya telah menjadi sangat, sangat profesional yang bagus. Performa latihannya adalah yang terbaik. Ia telah menjadi yang terbaik di sekitar tempat itu," kata Hodgson.
"Ia mendorong semua pemain dan mendukung para pemain. Tentu saja ia ingin bermain sepak bola." Hodgson tidak dapat menyembunyikan kegembiraannya perihal potensi memainkan senjata serangan mematikan yang beranggotakan penyerang-penyerang berusia relatif muda, yang termasuk Welbeck dan Andy Carroll, penyerang Liverpool yang mencuri perhatian melalui sundulannya saat melawan Swedia.
"Ia adalah pemain berkualitas. Saya akan menyebut ia sebagai pemain berkelas dunia. Saya selalu berhati-hati saat memberi julukan pada seorang pemain, namun saya pikir kemampuannya sedikit istimewa," "Anda beruntung jika anda adalah manajer tim nasional, untuk memiliki pemain-pemain dengan kualitas seperti itu, yang tersedia untuk dipilih."
"Saya sedikit tidak beruntung tidak dapat menggunakan jasanya (Rooney) dengan cara yang sama saya tidak beruntung karena tidak dapat menggunakan Frank Lampard." "Setidaknya saya mendapatkan salah satu dari dua pemain itu kembali, dan mudah-mudahan itu akan membuat hidup lebih mudah bagi kami untuk menuju pertandingan berikutnya." Hodgson juga mengonfirmasi bahwa Rooney telah pulih total dari cedera yang didaptnya pada akhir musim, yang membuat sang pemain harus beristirahat pada pertandingan persahabatan Inggris di Oslo.
"Sama sekali tidak ada bekas (cederanya)," kaat Hodgson. "Ia akan bersiap untuk pergi dan ia akan gelisah untuk melakukan beberapa hal pada permainannya, ketika ia kembali ke tim, yang juga positif karena pada beberapa pertandingan ia terpaksa hanya duduk dan menonton." Hodgson tidak membocorkan bagaimana ia mengakomodir masuknya Rooney ke komposisi tim Inggris, namun kemungkinan Welbeck atau Carroll akan berkorban untuk memberi tempat pada penyerang manchester United itu.
Penyelesaian bagus Welbeck serta kecepatannya di semua sisi lapangan, serta pemahamannya dengan rekan setimnya di United, Rooney, membuat dirinya kemungkinan besar akan menjadi pemain pertama.
Hodgson juga menyatakan kekagumannya terhadap pemain 21 tahun tersebut menyusul kemenangan atas Swedia, namun ia juga memberi peringatan.
"Saya akan melakukan upaya terbaik untuk mendorong anda agar tidak meletakkan terlalu banyak tekanan pada anak itu (Welbeck)," ucapnya. "Saya pikir ia melakukan hal yang hebat untuk mendobrak masuk tim." "Namun sebelum kami mulai membangun dirinya untuk merobohkannya, kami sebaiknya ingat bahwa ia masih harus mengerjakan banyak hal, dan masih banyak waktu." Masalah pemilihan pemain lain bagi Hodgson adalah di sektor sayap, di mana kemampuan mengubah permainan Theo Walcott saat tampil sebagai pemain pengganti di pertandingan melawan Swedia membuat dirinya kemungkinan menggantikan James Milner di tim pertama.