Dukung Seni Budaya, BCA Kemas Tayangan World of Wayang
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengemas dukungan terhadap perkembangan seni dan budaya melalui program "BCA untuk Wayang Indonesia".
Perseroan bekerja sama dengan Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) dalam tayangan edukasi berseri berjudul World of Wayang (WOW).
"Wayang banyak digunakan sebagai sarana sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Kita wajib melestarikan wayang sebagai budaya Indonesia," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam jumpa pers di Kantor Pusat BCA, Jakarta, hari ini.
Menurut Jahja, tayangan WOW merupakan salah satu sarana untuk mengenalkan kembali wayang yang belakangan ini semakin mengalami kemunduran. Jika tidak dilestarikan, terdapat kekhawatiran putusnya usaha transformasi budaya dari generasi masa lalu ke generasi masa depan.
Padahal, tanggal 7 November 2003 yang lalu, UNESCO telah memberikan pengakuan kepada wayang kulit sebagai World Master of Oral and Intangible Heritage of Humanity.
"Masyarakat modern cenderung lebih menyukai seni kontemporer dan menganggap seni wayang kulit adalah kesenian kuno yang hanya layak dikonsumsi para orang tua," ujar Jahja.
Ketua Umum Pepadi Ekotjipto mengatakan, banyak orang Indonesia yang masih belum mengetahui banyak jenis wayang lain selain wayang kulit dan wayang golek, misalnya wayang dari Bali, Lombok, bahkan Palembang.
"Pada 5-7 Juli 2012 akan diadakan Festival Dalang Bocah seluruh Indonesia di Museum Bank Indonesia. Pesertanya yaitu 21 anak-anak berumur 8-15 tahun. Rencananya akan dihadiri Wakil Presiden Boediono," ungkap Ekotjipto.