Malaysia Kuasai Impor Makanan Minuman RI

Jumat, Juli 06, 2012 0 Comments



Bahan makanan organik
Bahan makanan organik (sumber: mofga)
Impor makanan dan minuman dari Malaysia mencapai 23,69 persen, atau menguasai 4-5 persen pasar makanan dan minuman di Indonesia.

Menjelang puasa dan Lebaran, produk makanan dan minuman di Indonesia akan semakin dibanjiri produk impor. Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (Gapmmi), menyatakan, negara pengimpor produk makanan dan minuman terbesar di Tanah Air adalah Malaysia, China, Thailand dan Singapura.

"Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Malaysia akan mengirimkan produknya dalam jumlah yang besar karena letak geografis yang sangat dekat dengan Indonesia," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (Gapmmi), Franky Sibarani kepada pers di Jakarta, hari ini.

Franky menuturkan, Gapmmi belum bisa memprediksi besarnya nilai impor makanan dan minuman asal Malaysia itu. Pada 2011, impor makanan dan minuman dari Malaysia mencapai 23,69 persen, atau menguasai 4-5 persen pasar makanan dan minuman di Indonesia.  Disusul China 14,22 persen, Thailand 9,7 persen dan Singapura 8,8 persen," paparnya.

Berdasarkan data pusat statistik (BPS), pada kuartal I-2012, impor makanan dan minuman mengalami kenaikan 1,28 persen mencapai US$1,2 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Franky menambahkan, banyaknya produk impor makanan dan minuman di Indonesia karena kurangnya daya saing produk dari dalam negeri dan lemahnya perlindungan pemerintah terhadap produk lokal.

"Pemerintah harus melindungi industri makanan dan minuman khususnya skala kecil menengah agar memiliki daya saing yang tinggi dan mampu membendung serbuan produk impor," tegasnya.

DaVina News

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.