Mooryati Bantah Sumbang Jokowi-Ahok
Mooryati Soedibyo. TEMPO/Tony Hartawan |
Pengusaha Mooryati Soedibyo membantah pernah mengalirkan sejumlah dana sebagai bentuk donasi untuk kandidat gubernur dan wakil gubernur, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama. Tapi Mooryati tidak membantah memberikan dukungannya pada Jokowi-Ahok bukan berupa uang.
"Tidak ada (bantuan) dana, dia tidak akan mau. Dia (Jokowi) bilang tidak memerlukan," kata Mooryati di kediamannya di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 24 Juli 2012.
Mooryati hanya memberikan bantuan dengan membuka pusat relawan di rumahnya. "Ya, saya menyediakan di sini, memberi makan atau minum, itu saja," katanya.
Selain itu, dukungan yang diberikan misalnya membantu memasarkan kemeja kotak-kotak. "Misalnya ada yang menjual ya boleh saja, tidak pernah dalam bentuk uang," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Mooryati menyatakan dukungan diberikan pada pasangan Jokowi-Ahok karena kandidat tersebut memiliki visi dan misi yang sama dengan dirinya. "Sama-sama menginginkan adanya perubahan," katanya.
Untuk putaran kedua nanti, Mooryati yakin Jokowi-Ahok bisa menang. "Ya, 80 persen bisa menang," katanya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Jokowi pernah menyatakan padanya untuk menarik suara kaum golput. Suara golput akan sangat signifikan untuk mendongkrak perolehan suara Jokowi. Suara dari organisasi perempuan, lanjut Mooryati, juga signifikan untuk mengantar Jokowi menjadi orang nomor satu di Jakarta.
Redaktur: Yudi Dwi Ardian
Sumber: tempo