NU Bantah Dukung Salah Satu Pasangan Cagub-Cawagub DKI Jakarta

Kamis, Juli 05, 2012 0 Comments



Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj (kanan).
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj (kanan). (sumber: Antara)
NU bukan partai yang terjun dalam politik praktis melalui dukung-mendukung dalam pesta demokrasi.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menegaskan, bahwa NU netral di ajang Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta. 

Karena itu, Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj di Jakarta, Rabu (4/7), membantah dukungan NU terhadap salah satu pasangan calon gubernur (cagub) - calon wakil gubernur (cawagub) di Pilkada DKI Jakarta.
 
"Baik atas nama pribadi atau PBNU, saya tegaskan tidak pernah mendukung salah satu pasangan cagub dan cawagub DKI," kata Said Aqil. 

Ia menjelaskan sesuai khitah 1926, NU bukanlah partai yang terjun dalam politik praktis melalui dukung-mendukung dalam pesta demokrasi.  

Secara keorganisasian NU tidak pernah memberikan dukungan, namun memberikan kebebasan kepada warganya untuk menentukan pilihan, termasuk dalam pilkada. 

"Siapapun boleh datang ke PBNU untuk meminta dukungan, seperti beberapa calon di Pilkada DKI. Tapi NU tidak pernah memberikan dukungan, NU hanya bisa mendoakan calon gubernur dan tetap bersikap netral," jelas Said Aqil. 

Mengenai adanya sejumlah spanduk yang menunjukkan dukungan  NU terhadap salah satu pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta, ia memastikan hal tersebut merupakan klaim sepihak, di luar pengetahuan NU. 

Spanduk berisi dukungan NU terhadap pasangan Hidayat Nur Wahid dan Didik J Rachbini, yaitu bergambar keduanya dengan latar belakang Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj dan pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng KH Shalahudin Wahid, ditemukan tersebar di sejumlah titik di DKI Jakarta.  

PBNU secara tegas menyatakan tidak benar atas dukungan terhadap pasangan yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut. 

Hidayat Nur Wahid memang pernah berkunjung ke PBNU, namun calon gubernur DKI lainnya juga melakukan hal yang sama yaitu Joko Widodo dan Alex Noerdin.  

Lebih lanjut Said Aqil meminta kepada peserta Pilkada DKI untuk dapat berkampanye secara santun, dengan tidak melakukan klaim dukungan dari pihak tertentu.  

"Jangan melakukan kebohongan, karena itu akan mencederai hati nurani pemilih," pungkasnya. 

Spanduk bergambar Said Aqil dan Shalahudin Wahid yang diklaim mendukung pasangan Hidayat Nurwachid dan Didik J Rachbini, di antaranya ditemukan di simpang empat Cipinang, Banjir Kanal Timur (BKT), Utan Kayu, Pasar Pisangan Lama, Lenteng Agung, Muara Angke, serta Pasar Setiabudi dan sejumlah lokasi lainnya.  

Namun spanduk tersebut saat ini sudah dicopot secara swadaya oleh pengurus NU tingkat kecamatan, dibantu dengan anggota Ansor dan Banser.  

DaVina News

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.