Spanyol Unggul Lewat Silva dan Alba
Sejak peluit ditiupkan Spanyol langsung tampil menekan. Hingga 10 menit pertama Italia belum bisa keluar dari kepungan La Furia Roja.
Bahkan pada menit ke-8 para pendukung Spanyol sudah meneriakkan Ole, Ole!
Spanyol akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-14.
Umpan terobosan dari Andres Iniesta berhasil dikuasai Cesc Fabregas. Gelandang Barcelona ini kemudian melepaskan umpan ke mulut gawang yang langsung ditanduk David Silva ke tiang jauh, 1-0 bagi Spanyol.
Setelah tertinggal satu gol, Italia balik menekan.
Tendangan bebas dari Pirlo hanya berbuah tendangan sudut. Sementara itu sepak pojok kembali dari Pirlo masih bisa dihalau Iker Casillas.
Menariknya Spanyol selalu menang jika mencetak gol lebih dulu dalam 61 pertandingan terakhir sejak mengalahkan Irlandia Utara pada September 2006.
Spanyol rupanya berusaha membuktikan kalau penampilan mereka tidaklah membosankan seperti tudingan beberapa pihak.
Di menit ke-21, Giorgio Chiellini harus keluar lapangan. Posisinya Chiellini digantikan Federico Balzareti.
Italia mencoba menyamakan kedudukan dengan memberikan bola-bola tinggi ke gawang Spanyol. Kendati beberapa kali mengancam lewat Ignazio Abate, Mario Balotelli atau Antonio Cassano, tak satupun peluang itu yang berhasil membuahkan gol.
Keasyikan menyerang, Italia justru harus kembali kebobolan.
Spanyol justru berhasil unggul dua gol lewat aksi Jordi Alba pada menit ke-41. Menerima umpan terobosan dari Xavi Hernandes, bek kiri Barcelona itu lolos dari kawalan bek Italia dan berhasil mencocor bola ke gawang Buffon, 2-0 bagi Spanyol.
Hingga peluit ditiupkan wasit, kedudukan tetap 2-0 bagi keunggulan Spanyol.