Jokowi-Ahok bakal bangun rumah untuk pedagang di atas pasar
Gebrakan 100 Hari Jokowi Basuki #9 |
Ilustrasi. merdeka.com/dok |
"Pasarnya tidak digusur. Kita hanya buat rumah itu di atas pasar dengan tujuan tidak jauh dari tempat mereka berdagang sehingga tidak kesulitan ekonomi, transport."
[Ahok]
Di hari kesembilan kerja, pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo dan Basuki Tjahja Purnama kembali menawarkan gagasan baru. Mereka berencana membuat rumah di atas pasar-pasar tradisional.
"Kita pingin bangun perumahan di atas pasar," kata Basuki atau yang akrab disapa Ahok sebelum bertemu dengan komisaris PD Pasar Jaya, di Balai Kota, Jakarta, Rabu (24/10).
Ahok menjelaskan, konsep rumah yang dimaksud berbentuk menjulang ke atas seperti semi apartemen. Rumah-rumah itu nantinya diperuntukkan bagi pedagang yang berjualan di pasar tersebut.
"Pasarnya tidak digusur. Kita hanya buat rumah itu di atas pasar dengan tujuan tidak jauh dari tempat mereka berdagang sehingga tidak kesulitan ekonomi, transport," jelasnya.
Rumah itu nantinya bakal digratiskan buat pedagang dan tidak diperjualbelikan untuk umum. Mereka hanya dikutip biaya retribusi harian.
"Nanti kita bangun juga puskesmasnya yang bisa menampung sekitar 3 ribu warga. Sehingga preventif kesehatan dilakukan dengan mudah," ujar Ahok.
Rencananya rumah-rumah itu bakal dibangun di semua pasar tradisional. Namun, sementara ini fokusnya di kawasan Pasar Rumput.
"Tapi bukan tidak mungkin juga kita bangun di Pasar Minggu dan pasar-pasar lainnya," papar Ahok.
Ahok berharap wacana ini bisa dimulai akhir tahun ini.
"Kita harapkan akhir tahun ini sudah ada tiang panjang," katanya.
Hari ini Ahok sudah tiba di Balai Kota sekitar pukul 07.05 WIB. Sementara Jokowi belum terlihat.
Editor: M. Amin
Sumber :