.png)
Rakyat mengeluh bikin KTP mahal di Kelurahan Senen
 |
| E-KTP. Merdeka.com/Dwi Narwoko |
Saat itu dimintai uang sebesar Rp 500.000 untuk jasa pembuatan KTP dan Kartu Keluarga (KK).
[Ardi]
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke berbagai kelurahan dan kecamatan di Jakarta. Kemarin pagi, pria yang akrab disapa Jokowi ini menyidak kantor kelurahan Senen yang pada saat didatangi tidak ada di kantornya.
Warga sekitar yang melihat Jokowi datang sebenarnya ingin berbincang dan menyampaikan keluhan terhadap pelayanan kantor Kelurahan yang dinilai tidak bagus.
"Dulu kalau warga mau bikin KTP itu sulit," kata salah satu warga Jalan Senen Dalam, Ardi saat berbincang dengan merdeka.com di dekat kelurahan Senen, Rabu (24/10).
Ardi menceritakan pengalamannya saat dia mengantar saudaranya ingin membuat KTP Jakarta. Saat itu dimintai uang sebesar Rp 500.000 untuk jasa pembuatan KTP dan Kartu Keluarga (KK).
"Ya namanya kan bukan orang sini, pengen punya KTP sini (Jakarta) tapi ya gitu dimintanya mahal banget," ujarnya.
Sukardi menuturkan ada berbagai tarif dalam pembuatan KTP, tarif Rp 500.000 itu bisa langsung jadi hari itu juga dan diusahakan langsung ditanda tangani oleh Lurah. Namun ada tarif sekitar Rp 200.000 dengan durasi satu minggu KTP bisa jadi.
"Kalau banyak duit ya bisa jadi sehari kalau sama sekali enggak punya duit ya enggak punya KTP," imbuhnya.
Dirinya pun sangat ingin menyampaikan keluhan terkait bobroknya pelayanan birokrasi yang ada di Kelurahan Senen. Namun Pria yang berprofesi sebagai pedagang itu tidak tahu harus mengadu kemana.
"Parah deh pelayanannya duit dimintain melulu sama yang ngurus. Tapi ya kita mau ngadu kemana, kalau datang ke kantor Jokowi kita kan orang kecil kalau tidak punya janji pasti tidak bisa ketemu," tegasnya.
Saat dikonfirmasi, Kasi Kependudukan dan Catatan Sipil Kelurahan Senen, Purba, membantah dirinya pernah meminta uang untuk keperluan pembuatan KTP. Dirinya mengaku semua pelayanan pembuatan KTP dari dulu hingga E-KTP semua gratis.
"Tidak pernah saya kaya gitu, enggak ada yang seperti itu," ucapnya.
Editor: M. Amin
Sumber :
