Ruhut Sitompul anggap Mahfud MD banci kamera
ruhut sitompul . merdeka.com/Imam Buhori |
"Mahfud itu kan rada banci kamera, dia itu lagi mengkhayal. Masa kita mau ke makan sama yang begitu."
- Ruhut Sitompu
Anggota Komisi III DPR RI, Ruhut Sitompul menilai pernyataan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD yang menuding mafia narkoba sudah masuk ke lingkaran Istana, hanya isapan jempol. Menurut politikus Partai Demokrat itu, Mahfud sedang mencari panggung untuk aspirasinya.
"Mahfud itu kan rada banci kamera, dia itu lagi mengkhayal. Masa kita mau ke makan sama yang begitu," ujar Ruhut di Gedung DPR, Senin (12/11).
Ruhut mengatakan selama ini statemen yang keluar dari mulut Mahfud selalu tidak penting dan hanya menyebar kebohongan. Jadi Ruhut meminta jangan terpancing dengan omongan Mahfud.
"Gue sih selalu bilang Mahfud itu EGP (emang gue pikirin)," kata Ruhut.
Ruhut mengungkapkan, dia tidak setuju jika grasi yang diberikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terhadap terpidana mati kasus narkoba, Meirike Franola ditarik kembali.
"Karena kalau itu dicabut hukum bukan lagi jadi panglima, tapi di bawah penguasa," tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menduga mafia narkoba bergentayangan di Istana. Dugaan itu muncul lantaran Mahfud melihat mudahnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan grasi terhadap gembong narkoba.
Mahfud menjelaskan hal ini berdasar pada perkataan Ketua LSM Gerakan Nasional Anti Narkoba (Granat) Henry Yosodiningrat.
Editor: Gurun Ismalia
Sumber :