Ferrari "Menyerah Awal" di Balap F1 Seri Australia
Direktur teknik tim Ferrari, Pat Fry, Minggu (4/3) waktu setempat, mengakui bahwa tim raksasa aasal Italia itu akan kesulitan masuk podium di balapan pembuka Formula 1 (F1) di Australia, yang bakal segera digelar dalam dua pekan lagi.
Fry menyampaikan pandangannya itu usai uji coba pra-musim terakhir di Montmelo. Dalam uji coba selama empat hari itu, mantan juara dunia Fernando Alonso hanya mampu masuk di urutan ke-5, dengan catatan waktu tercepat 1 menit 22,250 detik (per putaran), usai menghabiskan 240 putaran (lap).
Sementara itu rekan setim Alonso, Felipe Massa, hanya masuk di urutan ke-9 dengan catatan waktu tercepat 1 menit 22,413 detik (dari 227 lap yang diikutinya). Kimi Raikkonen (Lotus) menjadi yang tercepat secara keseluruhan di ajang uji coba kali ini, diikuti oleh Sergio Perez (Sauber), Jenson Button (McLaren), serta Daniel Ricciardo (Toro Rosso).
"Berencana untuk mendapatkan podium di Melbourne? Saat ini, saya (lebih memilih) mengatakan tidak," ujar Fry di situs resmi Ferrari.
"Kami kecewa dengan tingkat penampilan yang didapatkan dari uji-uji coba ini, dan saya rasa kami masih punya banyak pekerjaan (PR) di hadapan. Jelas bahwa keputusan sehubungan dengan exhaustyang kami ambil pekan lalu, telah menyebabkan kami mundur beberapa langkah dalam konteks pengembangan," urainya.
"Seberapa banyak (kekurangannya)? Sulit mengatakannya sekarang. Dalam uji coba, Anda hanya bisa membuat asumsi terkait seberapa kuat mobil lainnya berlari. Dan hanya di Melbourne kami akan mendapatkan jawaban jelas, apakah kami harus sangat-sangat kecewa atau hanya sedikit; seberapa jauh kami tertinggal dari barisan terdepan dan seberapa keras upaya yang harus dilakukan untuk bisa mengejarnya," tutur Fry pula.