Tampilkan postingan dengan label Olah Raga. Tampilkan semua postingan

Chris John Terbang ke Singapura



Chris John.
Chris John. (sumber: JG Photo/ Afriadi Hikmal)
Chris John menilai Kimora merupakan salah satu petinju yang tahan pukul.

Ditemani istrinya Anna Maria Megawati, Chris John bertolak ke Singapura dari Bandara Ahmad Yani, Semarang, hari ini. Chris John berangkat untuk melakoni duel mempertahankan gelar kelas bulu WBA melawan petinju Jepang, Shoji Kimora.

Menurut rencana, setibanya di Singapura, Chris John akan memfokuskan diri untuk menurunkan bobot badannya. Pasalnya, saat ini berat badan Chris John sudah terkontrol sangat baik, sesuai dengan program yang diberikan pelatih Craig Christian.

Mengenai lawannya, Chris John menilai Kimora merupakan salah satu petinju yang tahan pukul. Karenanya, ia sudah mempersiapkan strategi khusus untuk menghadapinya. 

Pada pertarungan melawan Shoji Kimora di di Marina Bay Sands Singapura, 5 Mei mendatang Chris John mengincar kemenangan ke-47 dalam kariernya. Saat ini, Chris John memiliki rekor bertarung 46 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri.

Ribuan Pelari Bakal Ramaikan Jakarta International 10 K



Ribuan pelari mengikuti lomba marathon 10 kilometer "Jakarta International 10K" 2011 di Jakarta. Sedikitnya 35 ribu peserta termasuk 36 pelari elite dari dalam dan luar negeri berlomba dalam kegiatan lomba marathon Jakarta International 10K 2011. (sumber: Antara/Yudhi Mahatma)
Peserta yang ingin ikut serta, bisa mendaftar lewat website www.jakartainternational10K.com

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk merayakan perayaan Hari Ulang Tahun ke-485 Kota Jakarta, Pemprov DKI Jakarta bersama PT Nestle Indonesia kembali menggelar kegiatan berskala internasional yaitu lomba lari Jakarta International 10 Kilometer (JI 10K) 2012.

Pihak panitia penyelenggara menargetkan sebanyak 35 ribu pelari elite dari dalam dan luar negeri, akan meramaikan lomba yang memperebutkan total hadiah sebesar Rp 600 juta. 

Lomba yang sudah dilangsungkan selama 8 tahun berturut-turut sejak 2004 ini, akan digelar pada 20 Mei 2012 bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Rencananya, seluruh pelari akan dilepas Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo pada pukul 06.30 di Silang Monas Barat Daya.

Sejumlah pelari internasional yang akan ambil bagian dalam lomba JI 10K ini antara lain dari Australia, Ethiopia, Jepang, Kenya, Rusia, Uganda, Belanda, Indonesia dan negara-negara lainnya. 

Lomba akan dimulai dan berakhir di silang Monas, dengan rute melalui Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman kemudian berputar di depan Kampus Unika Atmajaya dan kembali ke garis finish di silang Monas.

“Diharapkan didalam 35 ribu peserta itu, sudah termasuk pelajar, anggota militer dan polisi akan berpartisipasi dalam lomba,” kata Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, saat launching JI 10K di Balaikota DKI, Jakarta, Senin (23/4).

Fauzi mengatakan lomba lari JI 10K merupakan kegiatan olahraga yang prestigius. Karena merupakan satu-satunya kegiatan di Indonesia yang rute resminya memiliki lisensi dari International Association of Athletic Federation (IAAF) dan Asian Athletic Association (AAA). 

Sementara itu, Presiden Direktur PT Nestle Indonesia, Arshad Chaudry mengatakan, Milo sudah tiga tahun berturut-turt menjadi sponsor utama dalam lomba JI 10K. Hal itu membuktikan komitmen kuat Milo untuk mendukung olah raga dan gaya hidup yang sehat.

“Nestle Milo sangat bangga menjadi bagian dari acara prestius ini, dalam rangka menyambut HUT Kota Jakarta. Ini juga merupakan upaya kami untuk mempromosikan gaya hidup sehat sesuai dengan misi Nestle untuk turut mewujudkan masyarakat Indonesia lebih sehat,” kata Arshad.

Diungkapkannya, bagi warga Jakarta yang berminat ikut JI 10 K dapat mendaftar tanpa dipungut biaya di kantor PB PASI dan Universitas Negeri Jakarta mulai 27 April hingga 13 Mei 2012. 

Olahraga Bisa Hilangkan Stres



Ilustrasi
Ilustrasi (sumber: visualphotos)
Lakukan tiga hingga lima kali dalam seminggu selama 20-60 menit.

Olahraga secara rutin bisa menghilangkan stres, menghaluskan kulit, dan membuat tubuh menjadi lebih langsing.

Demikian yang dikemukakan oleh dr Hario Tilarso, SpKO, dari RS Premiere Bintaro, Tangerang.

“Dengan olahraga tubuh menghasilkan hormon endorfin yang memberikan rasa nyaman," ujarnya, Senin (16/4)

Hario Tilarso menjelaskan, olahraga teratur yang dimaksud adalah olahraga yang dilakukan sekitar tiga hingga lima kali dalam seminggu, selama 20-60 menit.

"Olah raga yang baik di antaranya jalan kaki, berenang, senam dan lari serta masih banyak lagi yang lainnya," katanya.

Dia juga menambahkan, olahraga juga sangat baik untuk menyehatkan jantung, paru-paru dan menurunkan gula darah.

"Jadikan olahraga sebagai gaya hidup agar terhindar dari berbagai penyakit khususnya stres yang malahan bisa menimbulkan berbagai penyakit dan menyebabkan kecantikan memudar," kata Hario Tilarso.
 

Kementerian Olahraga Arab Saudi Boikot Adidas


Marathon Yerusalem


Ilustrasi
Ilustrasi (sumber: Istimewa)
Sekitar 15.000 pelari berpartisipasi pada Marathon Internasional Yerusalem

Kementerian pemuda dan olahraga Arab Saudi memboikot produk perusahaan pakaian olahraga Adidas, karena perusahaan tersebut menjadi sponsor marathon di Yerusalem bulan lalu.

"Semua perusahaan yang menjadi sponsor pada marathon di Yerusalem, termasuk Adidas, akan diboikot," kata Pangeran Saudi, Nawaf bin Faisal, ketua dewan kementerian pemuda dan olahraga Arab Saudi, setelah pertemuan di Jeddah.

Pangeran Nawaf mengatakan melalui konferensi pers, bahwa kementerian juga setuju untuk menyelenggarakan marathon yang berbeda pada tahun depan, bertepatan dengan ajang tahunan di Yerusalem.

Acara yang dinamakan Yerusalam adalah milik kami, akan dihelat di beberapa kota melintasi dunia Arab pada Maret tahun depan.

"Israel berusaha menyesatkan opini publik untuk mempercayai bahwa Yerusalem adalah iibukota mereka, dan itu merupakan pelanggaran terhadap semua resolusi PBB," tambah Nawaf.

Sekitar 15.000 pelari berpartisipasi pada Marathon Internasional Yerusalem yang berlangsung pada 16 Maret, yang memicu kontroversi karena sebagian rutenya melalui Yerusalem Timur yang merupakan wilayah Arab.

Israel menduduki Yerusalem Timur pada Perang Enam Hari paa 1967, dan kemudian mencaploknya dalam langkah yang tidak pernah diakui di seluruh dunia.

Negara Yahudi tersebut menganggap bahwa Yerusalem adalah ibukota mereka yang abadi dan tidak terpisahkan, suatu klaim yang tidak diakui oleh komunitas internasional. 

Orang-orang Palestina menginginkan Yerusalem Timur menjadi ibukota negara mereka yang dijanjikan.
 

Indonesia Garuda Tekuk Malaysia Tigers 2-1



Pebulu tangkis andalan Indonesia, Taufik Hidayat.
Pebulu tangkis andalan Indonesia, Taufik Hidayat. (sumber: Antara)
Tim Indonesia Garuda tampil dominan menghadapi Malaysia Tigers di leg pertama babak semifinal Axiata Cup dengan kemenangan 2-1.
 
Bermain di Britama Arena Kelapa Gading, hari ini, Garuda memetik  kemenangan pertama lewat Taufik Hidayat yang unggul atas Daren Liew. Taufik menumbangkan Liew dengan skor 21-19, 21-9.
 
Begitu pula dengan pemain ganda Mohammad Ahsan yang dipasangkan dengan pemain senior Hendra Setiawan. Ahsan/Hendra mengakhiri perlawanan Lim Khim Wah/Goh Wei Shem, 21-17, 21-17.
 
Sayangnya perjuangan Indonesia tak berakhir manis. Pemain tunggal Sony Dwi Kuncoro harus mengakui keunggulan lawannya M. Hafiz Hashim. Sonny yang tampil di partai ketiga harus mengakui kekalahan dengan skor 13-21, 19-21. Kekalahan yang dialami Sony adalah yang pertama kalinya diderita Indonesia sejak kualifikasi digelar pekan lalu.
 
"Maaf saya belum bisa memberikan poin kemenangan untuk Garuda meskipun sudah tampil maksimal. Di game pertama, saya masih mencari bentuk permainan sementara lawan mampu mengontrol permainan. Di game kedua, saya sudah dapat ritme dan mampu mengimbangi hingga 18-18, namun belum bisa memanfaatkan momen itu untuk merebut kemenangan," kata Sony.
 
Kendati kalah, secara keseluruhan tim bersyukur bisa memenangkan leg pertama. Menurut Manajer Tim, M. Feriansyah, absennya pemain tunggal Malaysia Tigers, Lee Chong Wei, cukup memberi angin bagi Garuda untuk menang.
 
"Tim bermain bagus hari ini. Kami bersyukur bisa menang," ujar Feriansyah.

Tigers akui keunggulan
Tim Tigers sendiri mengakui keunggulan Garuda kali ini.
 
"Garuda memang kuat. Tapi at least bisa menang satu game," ujar pelatih tunggal Tigers, Rashid Sidek.
 
Mengenai diparkirnya Chong Wei, Sidek mengatakan itu karena masih belum pulihnya cedera bahu yang dideritanya. Peraih perak Olimpiade 2008 ini  uga masih belum tentu turun di leg kedua di Kuala Lumpur, Minggu (1/4)
 
"Kita putuskan untuk mengistirahatkan dia. Masih belum pasti apakah akan menurunkan dia nanti di KL atau tidak. Tergantung saran dokter dan kesiapan dia," ujar Sidek.
 
Sementara itu, diparkirnya pasangan ganda Koo/Tan juga untuk memberikan pengalaman bagi Lim/Goh.
 
"Mungkin nanti di KL, Koo/Tan diturunkan," ujar pelatih ganda Tan Kim Her.

Mobil F1 Pertama Senna Dilelang



Mobil Ayrton Senna yang akan dilelang.
Mobil Ayrton Senna yang akan dilelang. (sumber: silverstoneauctions)
Diharapkan bisa terjual seharga Rp 10,9 miliar.

Di kancah balap F1, Ayrton Senna adalah seorang legenda. Apapun yang terkait dengannya pasti sangat bernilai. 

Kini, pecinta Senna, penggila F1, dan kolekstor mobil bersejarah memiliki kesempatan untuk memiliki benda penting dalam perjalanan karier sang legenda, mobil pertama yang dikendarainya saat terjun ke balap F1.

Senna mengendarai mobil Toleman TG184-2 ini saat debutnya pada 1984. Mobil ini akan dilelang 16 Mei mendatang di Silverstone, Inggris. 

"Kami sangat senang bisa menggelar sebuah lelang dengan menghadirkan mobil Senna yang merupakan daya tarik bagi kolektor mobil bersejarah ataupun penggila otosport," ujar Nick Whale, Direktur Pelaksana lelang Silverstone.

Dengan mobil ini, Senna pernah finis ketiga di GP Inggris dan posisi kedua di Monaco. Bersama Toleman, Senna menutup musim perdananya dengan berada di peringkat kesembilan dengan 13 poin.

Selama ini, mobil tersebut berada di tangan kolektor. Pada pelelangan nanti, pihak pelaksana berharap bisa melego mobil ini seharga 750.000 poundsterling atau sekitar Rp 10,9 miliar.

Alonso: Ferrari Harus Tetap Tenang



Fernando Alonso (Scuderia Ferrari).
Fernando Alonso (Scuderia Ferrari). (sumber: EPA)
Ferrari pun mengaku telah gagal mencapai sasaran yang dipatok sebelum musim dibuka.

Meski membuka musim 2012 dengan mengecewakan, tim Ferrari harus tetap tenang dan fokus. Begitu kata pebalap andalan mereka asal Spanyol, Fernando Alonso.

Tim yang bermarkas di Maranello itu gagal menandingi kecepatan tim unggulan lain saat pramusim dan seri pertama di Melbourne. Ferrari pun mengaku telah gagal mencapai sasaran yang dipatok sebelum musim dibuka. Di Melbourne, Alonso harus star dari posisi ke-12 dan finis kelima.

"Ini adalah F1. Tidak ada yang mudah bagi siapa saja. Jadi, kami harus bekerja keras siang dan malam untuk bersaing. Kami harus tetap fokus. Meski tertinggal, kami harus tetap tenang," kata Alonso.

Jelang balap di Malaysia, Alonso mengatakan meski tidak berharap timnya bisa membaik, ia tidak menutup kemungkinan meraih hasil lebih baik.

"Saya hanya menunggu dan melihat apa yang terjadi. Kami tidak berharap keajaiban. Tapi, siapa tahu," ujarnya.

Sponsori Rio Haryanto, Pertamina Guyur Rp48,54 M



Rio Haryanto pebalap tim Marussia Carlin GP2 Team.
Rio Haryanto pebalap tim Marussia Carlin GP2 Team. (sumber: Rio Haryanto)
"Kami ingin Indonesia Raya berkumandang di seluruh dunia.”

Balap mobil memang olahraga mahal. Maka, Rio Haryanto sangat beruntung karena kiprahnya di GP3 mendapat dukungan dari perusahaan minyak negara, Pertamina, sebagai sponsor. Melihat prestasi Rio yang cemerlang, Pertamina pun melanjutkan dukungannya untuk jenjang yang lebih tinggi, GP2.

VP Corporate Communication Pertamina, Mochamad Harun mengatakan bahwa sejak awal pihaknya memang ingin mendukung Rio ke jenjang yang lebih tinggi.

"Keikutsertaan Rio di GP2 Series menghadirkan harapan bahwa bukan tidak mungkin pembalap muda Indonesia ini akan menjajaki tingkat tertinggi, Formula 1. GP2 menyerap biaya yang lebih besar dan berdasarkan prestasinya, kami mengontrak Rio selama dua tahun dengan jumlah 4 juta euro," kata Harun, Selasa (20/3).

Ia menambahkan bahwa kontrak dua tahun tersebut bukannya tanpa alasan. GP2 merupakan jenjang balap mobil persis di bawah Formula 1, dan Pertamina ingin agar ada pembalap Indonesia yang bisa berlaga di sana.

"Ini adalah investasi jangka panjang. Misi kami lebih jauh lagi. Jika ingin terlibat di formula 1, mungkin akan lebih murah untuk membeli atau mensponsori tim-tim kecil. Tapi, kami ingin Indonesia Raya berkumandang di seluruh dunia," ujar Harun melanjutkan.

Orang tua Rio pun sangat bersyukur dengan dukungan penuh dari sponsor. Apalagi, dana sponsor bisa menutupi sebagian besar pengeluaran Rio.

"Dana sponsor bisa menutupi 80 persen dari total biaya selama satu musim. Makanya, kami sangat bersyukur dengan dukungan Pertamina," ujar Sinyo Haryanto.
 

GP2, Loncatan Besar Bagi Rio Haryanto



Rio Haryanto.
Rio Haryanto. (sumber: GP3 Media Service)
"Banyak pembalap berkata bahwa GP2 bahkan lebih berat daripada F1."

Tampil mengesankan di GP3 bukan jaminan untuk Rio Haryanto bisa tampil bagus di tingkat yang lebih tinggi, GP2. Sang manajer, Piers Hunnisett, pun mengatakan GP2 merupakan loncatan karier yang besar untuk Rio.

Sama-sama menyandang status sebagai balap mobil sejenis, alias one-make race, kelas GP2 memang lebih tinggi. Mobil GP2 memiliki sasis dengan sumbu roda yang lebih lebar daripada GP3.

GP2 juga menyandang dapur pacu yang lebih besar, dengan mesin V8 berkapasitas 4 liter bertenaga 612 tenaga kuda. Bandingkan dengan mesin GP3 yang hanya berkapasitas 2 liter dengan empat silinder dan bertenaga 280 tenaga kuda.

Durasi balapan juga berbeda. Balap GP3 hanya memakan waktu sekitar 30 menit per balapan, sementara GP2 sekitar 1 jam atau 170 kilometer untuk Race 1 dan 45 menit atau 120 kilometer untuk Race 2.

Dengan perbedaan yang sangat besar dari sisi teknis, Piers menyebut ini merupakan loncatan besar untuk Rio.

"Dari Formula BMW ke GP3 adalah langkah kecil untuk Rio. Tapi, dari GP2 ke GP3 adalah loncatan besar. Banyak pembalap berkata bahwa GP2 bahkan lebih berat daripada F1," kata Piers, hari ini.

Selain masalah teknis, GP2 juga dihuni oleh banyak pembalap berpengalaman.
Piers pun memilih bersikap realistis melihat peluang anak asuhannya.

"Tahun lalu di GP3, Rio sangat kompetitif. Sekarang, kami naik ke GP2 dan kami sudah melakukan banyak tes. Ada banyak pembalap berpengalaman di sini dalam dua tahun terakhir. Juara tahun lalu sudah membalap lima tahun," jelas Piers.

Meski begitu, bukan berarti Piers tak yakin dengan kemampuan Rio. Ia percaya, pembalap kelahiran Solo itu bisa membuat kejutan.

"Target saya, jika Rio bisa menembus top 10 di tengah musim akan sangat bagus. Tidak ada yang bisa mengerti bagaimana sulitnya naik podium," ujar Piers.
 

RACE Kumpulkan Rp500 juta Untuk Pengidap Kanker



Ribuan orang yang mengikuti Jakarta RACE ke-6 Oktober 2011.
Ribuan orang yang mengikuti Jakarta RACE ke-6 Oktober 2011. (sumber: JG Photo/Afriadi Hikmal)
Program lari untuk amal terbesar di Jakarta sumbangkan Rp500 juta untuk perjuangan melawan kanker.

Jakarta RACE (Race Against Cancer Everyone) yang diadakan bulan Oktober 2011 lalu dan diikuti ribuan orang telah berhasil menyumbangkan dana Rp500 juta. Dana tersebut kemudian disumbangkan kepada Yayasan Kanker Indonesia (YKI).

Jakarta RACE sendiri rutin diadakan setiap tahun sejak 2006. Kegiatan yang diadakan Four Seasons Hotel Jakarta bekerja sama dengan PT. Roche Indonesia dan Bank HSBC ini terinspirasi oleh Terrance Stanley "Terry" Fox, seorang pemuda asal Kanada yang kehilangan kaki di usia 18 tahun karena kanker tulang.

Dengan semangat untuk menumbuhkan kesadaran tentang kanker, Fox memutuskan untuk ikut dalam lomba maraton di kota New York pada tahun 1979 meski salah satu kakinya telah diamputasi.

Perjuangan Fox menginspirasi banyak gerakan serupa untuk menggalang dana bagi perjuangan melawan kanker.

"Kami senang sekali bisa terlibat pengendalian kanker dan kami terus berkomitmen untuk menyelenggarakan Jakarta RACE setiap tahunnya. Donasi yang kami teruskan kepada YKI seluruhnya berasal dari peserta Jakarta  Race," ujar Viram Reddy, General Manager Four Seasons Hotel, di Jakarta Rabu (7/3).

Ketua Umum YKI Prof. DR. dr. Nila Moeloek, Sp.M(K) mengatakan bahwa para pengurus YKI memang sudah mulai kewalahan mencari dana untuk menopang keberlangsungan yayasan tersebut. Di Pusat Deteksi Dini di YKI, Lebak Bulus, dimana pasien dapat menggunakan fasilitas tersebut sebagai rumah singgah saat menjalani perawatan, kondisinya sudah mulai memprihatinkan.

Dana konstribusi Jakarta RACE sendiri akan digunakan YKI untuk kegiatan edukasi dan deteksi dini bagi penyakit kanker.

Kegiatan tersebut sudah dimulai dengan program pemberian pap smear gratis bagi warga yang datang ke YKI Lebak Bulus.

Salah satu jenis kanker yang sering terlewat dari perhatian, menurut Nila, adalah kanker kolorektal atau kanker usus. Padahal kanker ini menempati urutan ke tiga sebagai kanker paling mematikan di dunia. Korban meninggal akibat kanker kolorektal melebihi korban akibat kanker payudara.

Ferrari "Menyerah Awal" di Balap F1 Seri Australia



Pebalap Formula 1 Ferrari, Fernando Alonso, dalam uji coba pra-musim di Montmelo, Minggu (4/3).
Pebalap Formula 1 Ferrari, Fernando Alonso, dalam uji coba pra-musim di Montmelo, Minggu (4/3). (sumber: EPA/Alejandro Garcia)
Masalahnya, di uji coba terakhir, Fernando Alonso hanya mampu mengukir catatan waktu tercepat ke-5, sementara Felipe Massa malah hanya di urutan ke-9.

Direktur teknik tim Ferrari, Pat Fry, Minggu (4/3) waktu setempat, mengakui bahwa tim raksasa aasal Italia itu akan kesulitan masuk podium di balapan pembuka Formula 1 (F1) di Australia, yang bakal segera digelar dalam dua pekan lagi.

Fry menyampaikan pandangannya itu usai uji coba pra-musim terakhir di Montmelo. Dalam uji coba selama empat hari itu, mantan juara dunia Fernando Alonso hanya mampu masuk di urutan ke-5, dengan catatan waktu tercepat 1 menit 22,250 detik (per putaran), usai menghabiskan 240 putaran (lap).

Sementara itu rekan setim Alonso, Felipe Massa, hanya masuk di urutan ke-9 dengan catatan waktu tercepat 1 menit 22,413 detik (dari 227 lap yang diikutinya). Kimi Raikkonen (Lotus) menjadi yang tercepat secara keseluruhan di ajang uji coba kali ini, diikuti oleh Sergio Perez (Sauber), Jenson Button (McLaren), serta Daniel Ricciardo (Toro Rosso).

"Berencana untuk mendapatkan podium di Melbourne? Saat ini, saya (lebih memilih) mengatakan tidak," ujar Fry di situs resmi Ferrari.

"Kami kecewa dengan tingkat penampilan yang didapatkan dari uji-uji coba ini, dan saya rasa kami masih punya banyak pekerjaan (PR) di hadapan. Jelas bahwa keputusan sehubungan dengan exhaustyang kami ambil pekan lalu, telah menyebabkan kami mundur beberapa langkah dalam konteks pengembangan," urainya.

"Seberapa banyak (kekurangannya)? Sulit mengatakannya sekarang. Dalam uji coba, Anda hanya bisa membuat asumsi terkait seberapa kuat mobil lainnya berlari. Dan hanya di Melbourne kami akan mendapatkan jawaban jelas, apakah kami harus sangat-sangat kecewa atau hanya sedikit; seberapa jauh kami tertinggal dari barisan terdepan dan seberapa keras upaya yang harus dilakukan untuk bisa mengejarnya," tutur Fry pula.

Demi Penggalangan Dana Amal Rp 1 M, Scott Thompson Siap Berlari Jakarta-Bali



Ilustrasi kegiatan lari marathon ekstrem.
Ilustrasi kegiatan lari marathon ekstrem. (sumber: EPA/Ali Ali)
Menurut Thompson, caranya dalam menggalang dana amal memang tidak biasa, dan itu sengaja ia lakukan agar terlihat berbeda dari yang lain, tanpa bermaksud mencari sensasi.

Momen penting itu akhirnya segera tiba bagi Scott Thompson. Pria Skotlandia kelahiran 45 tahun lalu itu akan segera memenuhi janjinya untuk berlari dari Bali ke Jakarta, dengan harapan mampu mengumpulkan sumbangan sebesar Rp 1 miliar yang akan disalurkan bagi dua yayasan untuk anak-anak bermasalah.

Kedua yayasan tersebut adalah Mary's Cancer Kiddies yang membantu anak-anak kurang mampu penderita kanker untuk mendapatkan perawatan, serta Yayasan Cinta Anak Bangsa yang fokus dalam membantu pendidikan di kalangan anak-anak kurang mampu. Di kegiatan ini, Thompson, mantan pemain rugby profesional, akan menempuh jarak sejauh 1.239 kilometer dari Bali ke Jakarta lewat jalur utara Pulau Jawa, dalam waktu 25 hari.

Ini artinya dia akan berlari sekitar 50 km setiap harinya, dimulai pada Sabtu akhir pekan ini, dan dijadwalkan tiba kembali di Jakarta tanggal 1 April. Bagi Thompson, ini adalah kali kedua dirinya melakukan penggalangan dana untuk amal dengan berlari. Sebelumnya, dia berlari melintasi Gurun Sahara lewat tajuk "Sahara Race", demi mengumpulkan Rp 350 juta untuk disalurkan ke Mary's Cancer Kiddies.

Untuk mega-marathon keduanya kali ini, Thompson telah mendapat beberapa sponsor yang siap membantunya. Dirinya pun mengaku antusias menghadapinya. "Saya rasa ini akan menjadi tantangan bagi saya, untuk menyelesaikannya. Dan (semoga) orang-orang akan menghargainya," ujar Thompson yang mengaku akan menghabiskan masa cutinya tahun ini dengan berlari.

Menurut Thompson, momen lari Bali-Jakarta kali ini akan berbeda dengan Sahara Race. "Sahara itu berbeda, iklimnya berbeda, kondisi (kegiatan) larinya berbeda. (Di sana) Saya harus membawa serta perlengkapan saya, air minum, semuanya saya bawa sendiri. Sekarang, saya punya tim pendukung. Saya juga akan menginap di beberapa losmen," ujarnya.

"Itu jaraknya memang (hanya) 250 km (di Sahara), tapi saya berlari di bawah terik matahari. Yang terberat adalah berlari di aspal. Saya (juga) akan berlari lima kali (lebih jauh) daripada yang saya lakukan di Sahara. Dukungannya (memang) akan lebih kuat, tapi kegiatan larinya akan memberi dampak pada fisik saya. Ini akan sama sekali berbeda. Susah membandingkannya," katanya lagi.

Dalam menghadapi momen sebesar ini, Thompson pun mengaku telah mempersiapkan diri dari jauh-jauh hari. Dia antara lain, sering menghabiskan waktunya berlatih di Sentul, Bogor. "Saya memilih Sentul karena di sana ada bukit, untuk meningkatkan kebugaran. Jantung Anda akan bekerja keras sedikit (di sana). Anda mendaki, bekerja keras, dan kemudian menurun di sisi lain bukit. Lalu saya akan berlari pulang dari Sentul ke rumah saya di Menteng," ujarnya.

"Sentul adalah lokasi yang nyaman di luar Jakarta. Tidak begitu jauh, dan udaranya pun segar. Ini membantu saya, karena saya akan berlari di jalanan menuju Jakarta (nantinya). Latihannya sangat sederhana, cukup berlari sebanyak-banyaknya," katanya pula.

Untuk membantunya berlatih, Thompson mengaku tidak punya pelatih khusus. Dia hanya berlari bersama beberapa orang kolega yang juga mempunyai hobi sama, di antaranya yaitu pengusaha muda Sandiaga Uno. Sementara, alasan Thompson memilih membantu yayasan yang didirikan untuk anak-anak yang bermasalah itu, terdengar sangat menyentuh dan beralasan. Yakni dia hanya ingin membantu anak-anak tersebut mendapatkan akses untuk perawatan dalam penyembuhan kanker atau pendidikan yang lebih baik.

"Bagi negara manapun, mereka (anak-anak) adalah masa depan. Anak-anak kadang memang bernasib malang, mereka hanya punya sedikit peluang. Bagi banyak orang, Anda harus menyadari betapa beruntungnya Anda dengan tak adanya masalah saat kelahiran. Dilahirkan di Skotlandia, kami punya layanan kesehatan nasional. Saya bisa saja terlahir di negara lain dengan perekonomian belum berkembang," jealsnya.

Cara Thompson untuk menggalang dana amal sendiri memang tidak biasa, dan itu diakuinya, bertujuan agar terlihat berbeda dari yang lain. "Ini adalah tantangan pribadi. Saya percaya, saya harus melakukan sesuatu yang cukup unik. Ini adalah siapa diri saya dan sosok saya sebenarnya. Scott Thompson harus melakukan sesuatu yang 'gila'. Ya, mungkin bukan gila, tapi sesuatu yang cukup ekstrem demi mendapatkan dana tersebut," katanya.

"Jika saya adalah selebriti atau orang terkenal, saya yakin akan ada banyak sponsor dan mereka akan mengumpulkan dana. Tapi bagi Scott Thompson, hal itu tak bisa dilakukan. Haruslah ada sesuatu yang sangat berat demi mendapatkan dana itu. Jika tidak, orang akan bosan pada Anda jika Anda hanya melukis, membuat sketsa, atau foto, lalu kemudian mencoba menjualnya. Atau (sekadar) lari 5 sampai 10 km. Tidak, lupakan itu. Anda harus benar-benar melakukan sesuatu. Jika saya bisa melakukan hal ini, pada akhirnya semua orang akan senang. Saya tak bisa melakukan sesuatu yang sederhana saja," urainya.

Meski demikian, Thompson menegaskan bahwa dirinya dalam hal ini tidak bermaksud untuk mencari sensasi. "Saya melakukan kegiatan ini untuk amal, dan saya melakukannya untuk dana itu. Saya harus memenuhi janji saya kepada para sponsor. 'Oke, kamu mau uangnya, kami ingin kamu berlari sampai ke Jakarta'," ujarnya mencontohkan permintaan sponsor kepadanya.

Dengan melakukan kegiatan ekstrim seperti ini demi menggalang dana amal, Thompson sendiri mengaku tak memiliki ketakutan sama sekali. Satu-satunya yang menjadi kekhawatiran terbesarnya, menurutnya adalah jika tidak bisa memenuhi janjinya berlari Bali-Jakarta.

"Itu akan menjadi kekecewaan terbesar. Tapi saya tak punya ketakutan dari sisi (kondisi) pribadi. Saya hanya harus mengantisipasi kelembapan, suhu, lalu lintas. Saya hanya harus berhati-hati. Hanya perlu memastikan tubuh Anda cukup air demi keseimbangan dalam tubuh. Semoag saja tak ada masalah," ucap Thompson.

Terakhir, untuk kegiatan lari keduanya ini, Thompson berharap semuanya akan berjalan lancar, seperti waktu dia menuntaskan misi Sahara Race. "Apa yang terasa membahagiakan adalah ketika Anda masuk garis finish dan merasakan tugas terselesaikan (dengan baik). Dan lalu Anda membilas badan di bawah shower; semua hari-hari buruk pun seolah terasa hilang. Anda hanya harus mengingat semua hal-hal baik. Saya percaya, setelah ini, berlari ke Jakarta akan sama saja (rasanya)," tutupnya.
 

Inilah Kolam Renang Terbesar di Dunia



San Alfonso del Mar resort di Algarrobo.
San Alfonso del Mar resort di Algarrobo. (sumber: fanpage)
Kolam ini lebih dari 1.000 meter panjangnya, dan luasnya 20 hektar serta memiliki kedalaman 115 kaki.

Guinness Book of Records menobatkan kolam besar di pinggir laut di Chili ini sebagai yang terbesar di dunia.

Kolam ini membutuhkan waktu lima tahun untuk membangunnya dengan biaya hampir £1 miliar dan tagihan perawatan tahunan akan £2 juta.

Kolam besar ini menarik kerumunan besar untuk berkunjung ke San Alfonso del Mar resort di Algarrobo, di pantai selatan Chili, sejak dibuka 2008 lalu.

Kolam ini sangat bening sehingga Anda dapat melihat bagian bawah hingga kedalamannya.

Kolam rakasa Chile menggunakan alat hisap yang dikendalikan komputer dan sistem filtrasi untuk menjaga air laut segar dalam sirkulasi permanen, menariknya dalam dari lautan di satu ujung dan memompanya keluar di ujung lainnya.

Matahari menghangatkan air sehingga memiliki suhu 26 derajat Celcius, sembilan derajat lebih hangat dari laut di sebelahnya.

Ahli biokimia Chili, Fernando Fischmann adalah orang yang merancang kolam ini. "Kita dapat membangun sebuah surga buatan yang mengesankan bahkan di daerah yang tidak ramah." Memang benar, kolam ini seperti surga di daerah kering.

10 Dunk NBA Terbaik Bulan Februari 2012





Aksi dunk sangat ditunggu, sebab para pemain mempertontonkan berbagai trik dan keterampilan untuk menjaringkan bola ke dalam ring. 

NBA, kompetisi basket paling terpopuler di dunia itu sudah memasuki paruh musim. Berbagai aksi di lapangan telah diperagakan. 

Dari berbagai show yang diperagakan, aksi slam dunk adalah yang paling ditunggu. Pasalnya, para pemain mempertontonkan berbagai trik dan keterampilan untuk menjaringkan bola ke dalam ring. 

Berikut 10 aksi dunk terbaik selama Februari 2012.
 

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.