Tak hanya membakar timbunan lemak, tapi juga memengaruhi gen yang diduga menjadi penyebab obesitas. 

Jalan cepat selama satu jam setiap hari dapat mengurangi risiko obesitas hingga sebesar 50 persen.

Demikian yang dikemukakan oleh para ilmuwan dari Amerika Serikat

Dalam penelitiannya mereka menemukan, bahwa timbunan lemak yang ada di dalam tubuh dapat dibakar oleh aktivitas fisik seperti jalan cepat selama satu jam.

Tak hanya itu, para ilmuwan juga percaya, bahwa berjalan dapat mengurangi pengaruh gen yang diduga sebagai penyebab obesitas sebesar 50 persen.

Kesimpulan tersebut didapat setelah para ilmuwan dari Departemen Gizi di Harvard School of Public Health di Boston, AS, melakukan penelitian terhadap 10.000 orang dengan disposisi genetik untuk obesitas.

"Dalam penelitian kami, berjalan kaki cepat satu jam setiap hari mengurangi pengaruh genetik terhadap obesitas, diukur oleh perbedaan dalam indeks massa tubuh, setengahnya," kata pemimpin peneliti Qibin Qi.

Tapi mereka yang menghabiskan waktunya duduk di sofa sambil menonton TV selama empat jam sehari, risiko genetik obesitas justru meningkat sebesar 50 persen.