Siapa Bilang Jokowi Pengkhianat?

Kamis, Maret 22, 2012 0 Comments


































Kehadiran Jokowi ke Jakarta yang dicalonkan sebagai Kandidat 
Gubernur DKI Jakarta telah diserang habis-habisan oleh para kandidat lainnya. 
Jika kemarin Jokowi dianggap bukan wong Betawi, kini Jokowi dianggap 
telah berkhianat dengan wong Solo. Hal ini disebabkan jabatan Jokowi 
sebagai Walikota Solo mestinya berakhir 2015. Maka, “musuh-musuh” 
itu berusaha menggunakan isu ini untuk mengerdilkan Jokowi sebagai 
kandidat Gubernur DKI Jakarta. Namun, Jokowi memiliki strategi jitu 
untuk menangkal semua isu itu.

Kecintaan warga Solo kepada Walikotanya memang luar biasa.
Joko Widodo alias Jokowi memang sudah melekat kuat ke hati setiap
masyarakat solo karena dikenal memiliki kepribadian yang ramah,
berbahasa halus, sederhana, rendah hati, dermawan dan profesional.
Hampir semua program yang direncanakan Pak Jokowi,
masyarakat Solo menyambut antusias yang luar biasa.

Tengoklah penataan Pedagang Kaki Lima (PKL).
Jika penataan PKL itu selalu identik dengan pentungan Satpol PP,
sama sekali itu tak terjadi di Solo. Belum pernah terdengar penggusuran
PKL di Solo menelan korban karena kekerasan. Jokowi menggunakan
pendekatan humanis seraya mengutamakan dialog.
Maka, Jokowi menyediakan tempat berjualan dahulu
sebelum menggusur PKL itu. Maka, pedagang pun tak dirugikan.
Begitu meninggalkan lokasi lama, pedagang itu langsung bisa berjualan
di tempat baru yang lebih rapi, bersih, dan nyaman.

Penataan kawasan bisnis pun dilakukan dengan matang.
Solo telah memiliki beberapa sentra bisnis yang berkembang sangat pesat.
Tengoklah Pusat Grosir Solo dan Pasar Klewer.
Bahkan, Solo sekarang identik dengan Kota
Nyaman selain berslogan Berseri (Bersih Sehat Rapi Indah).
Hotel-hotel baru dibangun sehingga sempat mengkhawatirkan warganya
karena takut terlalu banyak hotel. Jelas itu merupakan prestasi Jokowi
yang mampu menjadikan Solo sebagai magnet investor untuk berinvestasi ke Solo.

Sektor pendidikan dan sosial pun diutamakan. Solo memiliki
jaringan pendukung mutu pendidikan, seperti Jaminan Beasiswa Rakyat Miskin.
Mutu pendidikan pun meningkat pesat seiring dijadikannya Solo
sebagai Kota Vokasi. Anda tentu masih mengingat prestasi mobil Kiat Esemka?
Selain itu, santunan diberikan kepada warga yang anggota keluarganya
meninggal dunia dan beragam program sosial lainnya.

Kemarin (Rabu, 21 Maret 2012), Jokowi blusukan
ke kampung-kampung se-antero Solo. Jokowi telah mendengar
keluhan warganya tentang rencananya menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta.
Jokowi tanggap bahwa warga Solo kurang berkenan dengan rencananya itu.
Maka, Jokowi mengambil langkah bijak: mengunjungi warganya
secara langsung untuk mendengar keluhan mereka.

Nyaris tak masuk di akal, Jokowi menemui warganya.
Dengan berpakaian batik sembari duduk di bangku kayu,
Pak Jokowi menemui warganya. Jokowi ingin mendengar keluhan
dan pendapat warganya secara langsung. Maka, Jokowi tak banyak bicara.
Beliau lebih banyak mendengar keluhan itu.
Akhirnya, Jokowi pun mengambil simpulan:

warga menghendaki dirinya agar tetap di Solo.

Setelah mendengar keluhan warganya, kini saatnya Jokowi berbicara
kepada mereka. Dengan bahasa Jawa halus, Jokowi menjelaskan
rencananya untuk menjadi kandidat Gubernur DKI Jakarta.

“Saya dicalonkan dan tidak mencalonkan diri.

Oleh karena itu, saya akan melaksanakan tugas ini sepenuh hati.
Pantang menyerah kalah sebelum menunjukkan prestasi” ringkas ucapan Jokowi.
Tak terasa, air mata warga berlinang sembari bersalaman
dan mencium tangan sang Walikota.
Dan warga pun berharap agar Jokowi menang di Pilkada DKI Jakarta.

“Kalau Pak Jokowi menang, sebagai warga Solo,
saya juga ikutan senang” ucap warga sambil penuh harap.

Memang pada awalnya warga Solo kurang mendukung upaya Pak Jokowi.
Bahkan, Minggu lalu saat Solo Car Free Day di Jalan Slamet Riyadi Solo,
terbentang spanduk raksasa yang nggondeli Jokowi.
Warga menghendaki Pak Jokowi agar menuntaskan tugasnya hingga 2015.
Namun, kini warga Solo sudah plong dengan penjelasan Sang Walikotanya.
Bahkan, hari ini, Pak Jokowi akan menemui warganya
dengan mengunjungi perkampungan se-Kota Solo
untuk menjelaskan niatnya itu.Sungguh Walikota yang ngemong warganya.
Walikota yang mampu menjadi penentram setiap warga.

Selamat berjuang Pak Jokowi, wong Solo mendoakan perjuanganmu.
Kami mencintai Anda tetapi Anda pun mesti menunaikan tugas.
Anda tidak mengkhianati kami.
Semoga warga Jakarta menerimamu. Amin.


Penulis: Johan Wahyudi


DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.