Bogor Targetkan Kelulusan 100 Persen

Senin, April 23, 2012 0 Comments



Ilustrasi UN
Ilustrasi UN (sumber: Antara)
"Kita harus optimis, kelulusan tahun ini capai 100 persen, seperti pada tahun-tahun sebelumnya."

Dinas Pendidikan Kota Bogor, Jawa Barat, menargetkan kelulusan siswa peserta ujian nasional 2012 tingkat SLTP mencapai 100 persen.

"Kita harus optimis, kelulusan tahun ini capai 100 persen, seperti pada tahun-tahun sebelumnya," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Fetty Qondarsyah di Bogor, Senin (23/4).

Fetty mengatakan, target kelulusan itu diharapkan tercapai melalui kerja keras siswa sekolah, orang tua dan dewan guru. Apalagi, pada tahun sebelumnya, 0tingkat kelulusan UN di Kota Bogor juga mencapai 100 persen, baik dijenjang SLTA, SLTP dan SD.

Menurut Fetty, segala persiapan untuk melaksanakan UN 2012 telah dilakukan, mulai dari uji coba, penambahan jam pelajaran untuk program pengayaan materi pelajaran yang diujiankan dalam UN serta sosialisasi.

"Pihak sekolah juga menyelenggarakan uji coba pra UN sebagai salah satu strategi dalam mewujudkan angka kelulusan 100 persen," katanya.

Lagi pula, menurut Fetty seperti pada tahun 2011 pelaksanaan UN tidak terlalu sulit. Karena formula yang dipakai memberi pembobotan 40 persen untuk nilai sekolah (nilai rata-rata rapor) dan 60 persen untuk nilai UN. Di mana nilai sekolah diperoleh dari gabungan antara nilai ujian sekolah dan nilai rata-rata rapor semester 3,4 dan 5.

"Kriteria kelulusan hampir sama pada tahun 2011, peserta didik dinyatakan lulus UN apabila nilai rata-rata dari semua Nilai Akhir (NA) mencapai paling 5,5 dan nilai setiap mata pelajaran paling rendah 4,0," katanya.

Selanjutnya, kata Fetty, peserta didik akan ditentukan lulus atau tidaknya dari 4 poin. Pertama, peserta didik sudah menyelesaikan seluruh program pendidikan. Kedua, dinyatakan lulus aspek moral dan akhlak. Ketiga, lulus ujian sekolah dan terakhir, lulus ujian nasional.

Terkait pengawasan UN, Fetty mengatakan, pengawasan UN nantinya tidak jauh berbeda dengan ujian sebelumnya dimana pengawasan ruangan akan dilaksanakan secara silang murni.

"Ujian akan diawasi dengan melibatkan guru di setiap sekolah, dimana masing-masing ruangan akan diawasi dua orang pengawas ujian," katanya.

Fetty menyebutkan pelaksanaan UN untuk tingkat SLTP akan berlangsung empat hari mulai dari 23 April hingga 26 April.

Bagi peserta didik yang berhalangan mengikuti UN di hari pertama, dapat mengikuti ujian susulan yang akan diselenggarakan tanggal 30 April hingga 4 Mei.

"Kalau ada siswa yang berhalangan seperti sakit atau mengalami musibah dan lainnya, sehingga tidak bisa mengikuti UN masih ada kesempatan untuk mengikuti ujian susulan," katanya.

Sedangkan, jika ada siswa yang sedang menjalani proses hukum, berhak mengikuti ujian di lokasi dimana siswa tersebut menjalani hukuman atau kalau diizinkan mereka bisa melaksanakan ujian di sekolahnya dengan pengawalan pihak yang berwajib.

Namun, kata Fetty, jika tidak diizinkan pihaknya akan membawa soal-soal ujian tersebut ke lokasi dimana siswa menjalani hukuman.

Fetty menghimbau agar para peserta didik yang mengikuti UN untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Ia juga berpesan kepada para siswa untuk tidak mempercayai isu-isu kebocoran kunci jawaban melalui pesan singkat handphone.

"Jangan gegabah, kerjakan soal dengan kemampuan diri sendiri," katanya.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Bogor, jumlah peserta UN SLTP di Kota Bogor diperkirakan berjumlah 16.866 yang terdiri dari 14.461 siswa SMP, dan 2.405 siswa MTs.
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.