Video asusila yang disebut dibintangi Karolin Margret Natasa diyakini palsu. 

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis MH menduga ada motif politik di balik tuduhan video porno yang diduga dibintangi oleh putrinya, dr. Karolin Margret Natasa.

”Saya rasa yah namanya politik, saya kan juga terjun di dunia politik. Namanya juga politik kan selalu saling menjatuhkan,” ujarnya, menjawab pertanyaan wartawan di acara Inacraft di Jakarta Convention Center, hari ini.

Namun, Cornelis enggan untuk menjelaskan lebih lanjut ketika ditanya siapa yang ada di balik penyebaran video tersebut. ”Adalah, itu rahasia,” kata Cornelis.

Sebagai seorang ayah, dia merasa sedih dengan isu yang menerpa putrinya. Namun dirinya membantah bahwa video yang baru-baru ini beredar di masyarakat dibintangi oleh putrinya yang merupakan anggota DPR dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Dia pun sudah mengonfirmasi hal ini kepada sang putri yang dengan tegas dibantah.

”Itu nggak benar. Videonya palsu. Ini masih ditangani penasihat hukum,” sambungnya.

Seperti diberitakan, ada video porno yang diduga dibintangi oleh anggota DPR. Video tersebut diduga dibintangi oleh Karolin yang menjabat anggota Komisi IX DPR.