Muenchen vs Madrid: Perseteruan Dua Raksasa

Senin, April 16, 2012 0 Comments


Liga Champions
Arjen Robben (Bayern Muenchen) memiliki urusan yang belum selesai dengan mantan klubnya Real Madrid.
Arjen Robben (Bayern Muenchen) memiliki urusan yang belum selesai dengan mantan klubnya Real Madrid. (sumber: AFP)
Pemain Madrid Juanito secara sengaja menginjakan kakinya di wajah Lothar Matthaeus.

Persaingan Bayern Muenchen dan Real Madrid memang bisa diibaratkan dua raksasa yang saling benci. Bayangkan, sudah 13 kali kedua klub ini bertikai di kancah Eropa.

Laga kedua rival ini juga acap menciptakan drama. Genderang perang sudah dimulai saat pertama kali bertemu pada semifinal Liga Champions (dulu Piala) 1975/76. Dalam laga itu, pemain Madrid Roberto Martinez mengalami patah hidung setelah berbenturan dengan kiper Muenchen Sepp Maier. Masih dalam laga ini, seorang fans Madrid memasuki lapangan dan mengejar wasit dan Gerd Mueller, tombak andalan Muenchen. 

Lapangan hijau kembali menjadi medan perang saat pemain Madrid Juanito secara sengaja menginjakan kakinya di wajah Lothar Matthaeus pada 1988. Juanito pun harus menerima sanksi larangan pertandingan selama lima tahun. 

Sebelum itu, pada 1981, seluruh tim Muenchen berlarian meningalkan Santiago Bernabeu di tengah pertandingan setelah seorang pemainnya di kartu merah karena membuat gestur tak senonoh ke arah penonton. Sebagai catatan, ini adalah laga pada turnamen pramusim Piala Santiago Bernebeu yang sejatinya menjadi ajang persahabatan.

Di era milenium, persaingan sedikit mengendur. Namun, tetap saja ada sosok yang menjadi musuh utama bagi fans Madrid. Ia adalah Oliver Kahn. Pada 2004, Muenchen bertemu Madrid di fase knockout. "Kami akan mencetak lima gol saat melawan para badut itu," kata penyerang Muenchen kala itu, Claudio Pizarro.

Ucapan kontan membuat Madridista murka. Ucapan Pizarro sendiri tentu daja tak terbukti karena Madrid akhirnya lolos dengan agregat 2-1.

Setelah "gencatan senjata" selama lima tahun terakhir di kancah Eropa, dua musuh lama ini pun akan kembali berperang. Di mulai di Allianz Arena, kandang Muenchen, pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (18/4) dini hari WIB. Ini adalah pertemuan kelima mereka di semifinal kompetisi antarklub tertinggi di tanah Eropa.

Seperti sebelumnya, pertemuan kali ini kemungkinan juga berjalan panas dan sarat intrik. Latar belakang sejarah dan "aroma benci" bisa menjadi bumbu sekaligus bensin.  

Yang bisa menjadi salah satu bumbu adalah kehadiran Jupp Heynckes dan Arjen Robben yang tentunya ingin memberi perhitungan. Keduanya harus meninggalkan Madrid lewat "pintu belakang". 

Heynckes merupakan pelatih yang mengakhiri puasa gelar Madrid selama 32 tahun di Liga Champions pada 1997/98. Meski demikian, Madrid tetap mendepaknya. Sedangkan Robben hengkang setelah diberitahu bahwa ia tak lagi diinginkan oleh Presiden Madrid Florentino Perez. 

"Muenchen sebuah klub yang memiliki kebanggaan tinggi. Mereka tahu, ini kemungkinan akan menjadi peluang terakhir untuk menutup musim dengan baik. Apalagi, laga final akan digelar di kandang mereka," kata Emilio Butragueno, legenda Madrid yang kini menjadi direktur klub.


BAYERN MUENCHEN vs REAL MADRID      
Head to head      
Main: 18     
Menang: Bayern 10, Madrid 6, imbang 2     
Gol: Bayern 30, Real 23     

Pertemuan sebelumnya     
31/3/76 Madrid 1-1 Bayern      
14/04/76 Bayern 2-0 Madrid     
8/4/87 Bayern 4-1 Madrid    
22/04/87 Madrid 1-0 Bayern         
2/3/88 Bayern 3-2 Madrid    
16/03/88 Madrid 2-0 Bayern         
29/2/00 Madrid 2-4 Bayern       
8/03/00 Bayern 4-1 Madrid          
3/5/00 Madrid 2-0 Bayern       
9/05/00 Bayern 2-1 Madrid          
1/5/01 Madrid 0-1 Bayern        
9/05/01 Bayern 2-1 Madrid          
2/4/02 Bayern 2-1 Madrid         
10/04/02 Madrid 2-0 Bayern         
24/2/04 Bayern 1-1 Madrid         
10/03/04 Madrid 1-0 Bayern         
20/2/07 Madrid 3-2 Bayern        
7/03/07 Bayern 2-1 Madrid  
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.