Ibu Negara Kristiani Herawati enggan menanggapi usulan beberapa pihak yang menganggap dirinya pantas maju sebagai kandidat presiden pada Pemilihan Presiden 2014.

Ani dianggap memiliki kemampuan untuk maju menjadi Capres 2014.

Ditanya oleh sejumlah wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan pagi ini, Ani, begitu dirinya biasa disapa enggan menanggapi soal pencapresan. “No comment yah saya kira tidak tepat saatnya untuk bertanya-tanya seperti itu,” ujarnya di halaman Istana Negara, hari ini.

Ketika ditanya kembali, Ani pun enggan memberikan jawaban lebih. “Sekitar hal ini sajalah yang ditanyakan,” ujarnya, sembari menunjukkan dua mobil pintar yang akan diserahkan Kementerian Pertahanan kepada Pangkostrad, pagi ini.

Ani kemudian lanjut menjelaskan mobil pintar yang ke 149 dan 150 tersebut yang merupakan bagian dari program Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB). Ani pun didampingi oleh beberapa anggota SIKIB dalam memeriksa dua mobil pintar ini. Dirinya dan beberapa ibu anggota SIKIB mencatat apa saja yang perlu ditambahkan di dalam dua mobil pintar tersebut.

Nama Ani disebut beberapa waktu belakangan ini oleh beberapa kader Partai Demokrat. Ani, yang ikut membangun partai pemenang pemilu 2009 bersama suaminya ini dianggap memiliki kemampuan untuk maju menjadi calon presiden tahun 2014.

Namun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun lalu menegaskan tidak ada anggota keluarganya yang akan mencalonkan diri pada pemilihan presiden 2014.