Cawapres Golkar Ditetapkan 2013
Namun penetapan calon wakil presiden (cawapres) akan diundur hingga setidaknya Oktober 2013.
Menurut Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, pada Rapimnas III, pihaknya baru akan membicarakan mekanisme penentuan cawapres.
"Paling lambat, cawapres tahun 2013. Tapi kalau ada perkembangan politik, sebelum Oktober tahun 2013 akan dilakukan deklarasi cawapresnya," kata Idrus di Jakarta, Senin (21/5).
Terkait nama Capres, Idrus membantah bila pihaknya hanya sekadar mengajukan nama Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie sebagai capres tunggal.
Selain Aburizal, pihaknya akan mempertimbangkan nama lain termasuk Sri Sultan Hamengkubuwono X, Mahfud MD, Pramono Edhie Wibowo, Irman Gusman, Puan Maharani, Bibit Waluyo, dan Sukarwo.
Uniknya, dari nama-nama yang disebut Idrus tersebut, berdasarkan survei yang dilaksanakan sejumlah lembaga, tidak satupun yang mampu melewati popularitas dan elektabilitas Aburizal sebagai capres.
Idrus tak menyebut nama Jusuf Kalla, kader Partai Golkar yang sebenarnya memiliki popularitas dan elektabilitas yang melewati Aburizal yang akrab disapa Ical.
"Tentunya Golkar akan menetapkan capres sesuai mekanisme Rapimnas," kata Idrus.
Lalu bagaimana bila ternyata suara Golkar jeblok di Pemilu 2014, dan akhirnya tidak mampu mengusung capres sendiri? Bukankah rapimnas III dan penetapan dini akan sia-sia?
Menjawab itu, Idrus mengatakan pihaknya justru melihat penetapan dini lebih baik, apapun hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2014.
Dengan penetapan dini, Golkar akan memiliki waktu untuk memperkuat kampanye calonnya, serta memperkuat kemampuan serta perencanaan kerja calonnya apabila benar-benar terpilih sebagai presiden.
Sementara kalau raihan suara Golkar tidak mampu memenuhi target suara minimal untuk mengajukan calon sendiri, Idrus menyatakan pihaknya masih mungkin menggandeng partai lain untuk bersama-sama mengajukan capres dari Golkar.
"Kami butuh kebersamaan. Maka koalisi penting. Ini konsekuensi logis multipartai. Jadi komunikasi politik akan dimantapkan juga," imbuh Idrus.
Follow Da Vina News on Twitter, become a fan on Facebook.