"Anak ini adalah seorang jenius. Dan dia juga adalah seorang peramal ulung," puji Ganso, rekan Neymar di Santos.

Bintang tim Santos, Ganso, mengungkapkan 'keahlian baru' yang ia kagumi dari rekannya, Neymar, yaitu sebagai seorang 'peramal ulung'. Hal itu lantaran prediksi Neymar sebelumnya yang menyebut ia akan mencetak hat-trickke gawang Sao Paulo.

Neymar memang akhirnya menjadi pencetak gol satu-satunya bagi Santos, dalam kemenangan 3-1 mereka atas klub pesaingnya itu, Minggu (29/4) waktu setempat. Dengan hasil itu pula, Santos dipastikan maju ke final kejuaraan negara bagian Sao Paulo (Liga Paulista), melawan Guarani.

Bagi tim Santos sendiri, ini merupakan kesempatan meraih trofi Paulista untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. Sebelumnya, tim asuhan pelatih Muricy Ramalho itu sudah berhasil meraihnya pada tahun 2010 dan 2011 lalu.

Kepada wartawan seusai pertandingan semifinal tersebut, Ganso mengaku kagum dengan penampilan dominan Neymar, teman dekatnya yang juga pemain berbakat berusia 20 tahun itu. Ganso pun lantas menyebut bahwa sebelum pertandingan, Neymar sudah memastikan kepadanya bahwa tiga gol akan ia (Neymar) sarangkan ke gawang lawan.

"Anak ini adalah seorang jenius. Dan dia juga adalah seorang peramal ulung -- dia telah memperkirakan hasil pertadingan ini sebelumnya," tutur Ganso di hadapan para wartawan.

"Sekali lagi, dia (Neymar) telah membantu pada penggemar dengan tiga gol yang indah. Dan kami akhirnya kembali berada di final (Paulista)," ucap Ganso lagi.

Final ajang ini sendiri akan digelar dalam dua leg (pertemuan). Pertandingan leg pertama akan dimainkan di markas Guarani, di Campinas, pada 6 Mei mendatang.