Massa Hancurkan Mobil Penabrak 15 Orang
Aksi ugal-ugalan seorang pengendara mobil Honda Stream bernomor polisi BK 113 CV itu membuat massa di sekitar lokasi kejadian mengamuk.
Sedikitnya 15 orang di antaranya pejalan kaki, dua pengendara sepeda motor dan penarik becak motor, menjadi korban dalam peristiwa tersebut.
Namun sejauh ini tiga orang menderita luka serius hingga harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Bina Kasih.
Sementara pengendara mobil bernama Silen, 25, warga Medan Selayang, sempat menjadi sasaran amuk massa setelah tertangkap di depan Swalayan 88 di Jalan Sunggal. Warga yang marah, juga turut menghancurkan mobil pelaku.
Kapolsekta Medan Sunggal Kompol M Budi Hendrawan, saat dimintai konfirmasikan Beritasatu.com mengungkapkan, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 20.30 WIB tadi.
"Awalnya pelaku menabrak seorang pejalan kaki, saat itu dia bermaksud turun mau menolong korban. Tapi saat itu warga sekitar malah mau mengeroyoknya. Karena ketakutan, pelaku kabur. Dalam pelariannya itulah, dia menabrak pengendara sepeda motor dan becak. Kami sudah cek, kejadiannya berlangsung di tiga tempat di Jalan TB Simatupang dan Jalan Sunggal" ungkap Budi seraya mengatakan jumlah korban mencapai 15 orang.
Namun, dikatakan Budi, tiga orang yang terluka serius, sedangkan selebihnya hanya luka ringan.
"Saat ini, mobil dan tersangka sudah kami amankan di polsek. Kasus ini juga sudah ditangani Satlantas Polresta Medan." tukas Budi.
Hingga kini, polisi masih terus meminta keterangan pelaku, untuk mengetahui secara pasti penyebab ugal-ugalan pelaku dalam berkendara.