Organ Remaja Ini Menyelamatkan 8 Nyawa
Seorang gadis yang meninggal karena pendarahan otak pada usia 13 tahun, telah menyelamatkan delapan orang oleh donasi organ miliknya.
Jemima Layzell, yang bersekolah di Taunton School di Somerset, telah mengatakan pada orangtuanya bahwa ia ingin tubuhnya bisa menyelamatkan orang lain ketika kematiannya datang. Remaja ini kolaps di rumahnya di Horton, Somerset, dan meninggal di rumah sakit pada 14 Maret.
Jantungnya kemudian didonasikan pada seorang bocah berusia lima tahun, seorang remaja 14 tahun mendapatkan paru-parunya, dan livernya membantu dua bocah lelaki berusia 10 bulan dan lima tahun. Dua orang lainnya menerima ginjalnya, seorang lelaki mendapatkan pankreasnya dan usus kecilnya diperuntukkan seorang bocah berusia tiga tahun.
Jemima, yang bercita-cita menjadi seorang pengarang, juga mendonasikan jaringan matanya yang akan mengembalikan pandangan dua orang.
Orangtuanya, Harvey, 43 tahun, dan Sophy, 38 tahun berkata bahwa kemurahan hati Jemima akan tetap dikenang. “Jemima orang menyenangkan, cerdas, lucu, sangat bersemangat dan kreatif. Ia seorang seniman pintar namun berencana menjadi penulis dan meninggalkan sejumlah puisi, lagu, cerita, dan pemikiran-pemikiran serius tentang kehidupannya dan masalah dunia ini. Ia juga memikirkan dan mendiskusikan tentang kematian dan mengatakan harapannya menjadi donor organ jika ia meninggal,” kata orangtuanya.
Jemima tiba-tiba roboh di rumahnya selama persiapan ulang tahun ibunya yang ke-38 pada Maret.
Ia mengalami sakit yang teramat sangat di kepalanya dan kehilangan kesadaran setelah mengalami pecah aneyrysm di sisi kiri otaknya.