Politikus Demokrat itu mengaku bercita-cita ingin menghapus Sumut dari peta provinsi terkorup yang selalu masuk tiga besar di Indonesia.

Politisi senior Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana, memproklamirkan keinginannya untuk maju sebagai calon gubernur Sumatera Utara (Sumut) tahun depan.

"Saya terpanggil untuk mengabdi untuk rakyat Sumut setelah saya lihat Sumut yang tadinya salah satu provinsi termaju di luar Pulau Jawa, sudah terlalu lama tertidur, saya ingin bangunkan Sumut agar lebih maju, aman, nyaman, tertib, asri, dan bersih," kata Sutan, di Jakarta, hari ini.

Sutan sendiri mengaku ingin mengubah citra Sumatera Utara yang kerap dilabeli sinisme 'semua urusan mesti uang tunai' menjadi 'semua urusan mesti tuntas'.

Politikus Demokrat itu mengaku bercita-cita ingin menghapus Sumut dari peta provinsi terkorup yang selalu masuk tiga besar di Indonesia. "Ini semua bisa saya lakukan kalau saya didukung rakyat Sumut dan tokoh Sumut," ujar dia.

Pengamat Ekonomi, Ichsanuddin Noorsy, mengapresiasi keberanian Sutan untuk bersedia maju sebagai calon gubernur Sumut di tengah buruknya citra partai itu terkait korupsi.

Bagi Ichsanuddin, jalan Sutan cukup berat karena partainya masih didera berbagai kasus korupsi diduga melibatkan petinggi partainya.

"Saya hanya berharap Sutan bisa membuktikan bahwa mesin partai PD di Sumut berjalan dengan baik. Setidaknya dengan begitu, dugaan bahwa suara dan keterwakilan palsu partai itu di dua pemilu terakhir gugur dengan sendirinya," tutur Ichsanuddin.