Hindari Pakaian Bergaris Horizontal
Val Watham, 53 tahun, tidak merasa yakin dengan pendapat bahwa garis horizontal akan membuat tubuh terlihat gemuk. Ia kemudian melakukan riset sendiri, mendandani para model dengan pakaian yang terdiri dari berbagai variasi garis dan meminta anggota publik untuk memberi angka rata-rata terhadap penampilan para model ini.
Dari penelitian ini, garis horizontal membuat orang tampak lebih lebar, sementara garis vertikal membuat orang terlihat tinggi.
Eksperimen Watham ini memenangi penghargaan Amateur Scientist of the Year dari BBC, mengalahkan lebih dari 1000 peserta.
Juri menilai penelitiannya ini sebagai “sebuah ide menarik yang dieksekusi dengan baik, memiliki hasil jelas dan menuntun kepada riset selanjutnya.”
Riset ilmiah yang mendorong perhatian Watham untuk melakukan penelitian ini berasal dari penelitian Dr Peter Thompson yang dipublikasikan pada 2008, seorang pengajar senior psikolofi di Universitas York.
Thompson menguji persepsi orang dengan memperlihatkan lukisan garis 2 Dimensi perempuan berproporsi identik yang mengenakan garis horizontal dan vertikal. Mereka yang mengenakan desain horizontal dianggap lebih kurus. Meski demikian. Watham mencurigai bahwa hasil ini kemungkinan akan berbeda dalam 3 Dimensi.
Kemudian Watham meminta bantuan pelajar fashion di University of the Creative Arts untuk membuat dan menjadi model pakaian-pakaian ini. Video-video dari model-model yang mengenakan pakaian-pakaian yang berbeda ini diperlihatkan ke 500 orang, yang ditanya untuk memberi rata-rata seberapa tinggi dan lebar tubuh-tubuh para model yang sedang memakai pakaian tersebut.
Eksperimen ini juga membuktikan diktum fashion lainnya, yaitu model yang mengenakan baju warna hitam terlihat lebih ramping dari yang selainnya.