Jakarnaval Digelar Minggu, Arus Lalu Lintas Dialihkan
Jakarnaval menampilkan antara lain 25 unit mobil hias dari instansi pemerintahan, perusahaan swasta dan sebagainya.
Untuk ke-13 kalinya, Pemprov DKI Jakarta menggelar Jakarnaval sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-485 Kota Jakarta pada Minggu (10/6), pukul 15.00-18.00 WIB.
Ditargetkan sekitar 50 ribu warga DKI Jakarta akan menonton pawai atraksi seni budaya ini disepanjang rute yang dilalui, yaitu dari halaman Balaikota-Jl MH Thamrin-berputar di perempatan Sarinah-Jl Wahid Hasyim dan berakhir di Silang Monas Barat Daya.
Kegiatan ini akan menampilkan atraksi seni budaya yang diikuti 3.151 orang, terdiri atas 148 unit motor Harley Davidson Club Indonesia, motor antik Indonesia, Scooter, dan sebagainya.
Kemudian 140 sepeda, 56 grup arak-arakan seni budaya, 66 unit mobil penganten adat Bali, jelajah budaya, ikatan abang none Jakarta dan sebagainya. Selain itu 25 unit mobil hias dari instansi pemerintahan, perusahaan swasta dan sebagainya.
Wakil Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI, Tinia Budiarti, mengatakan Jakarnaval merupakan event unggulan yang diprakarsai Disparbud DKI yang mengaktualisasikan kreatifitas dan atraksi seni budaya.
“Kami berharap Jakarnaval ini tidak mendapatkan komplain dari masyarakat luas dengan penutupan jalan ini. Sebaiknya masyarakat yang akan melintas di kawasan itu harus mengurungkan niatnya dan mengalihkan ke jalur lain. Agar kendaraan tidak terjebak kemacetan lalulintas,” kata Tinia dalam jumpa pers di Balaikota DKI, Jakarta, Kamis (7/6).
Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Udar Pristono, mengatakan pengalihan arus memang akan dilakukan demi kenyamanan dan keamanan jalannya Jakarnaval.
Pengalihan arus lalu lintas ini sekaligus untuk menghindari kemacetan dan penumpukkan kendaraan pada satu titik.
Untuk kendaraan dari arah Tugu Tani yang ingin menuju Jl Medan Merdeka Selatan, dialihkan ke Jl Medan Merdeka Timur dan Medan Merdeka Utara serta masuk ke Jl Abdul Muis. Kemudian kendaraan dari Jl Budi Kemuliaan yang akan menuju Jl Medan Merdeka Selatan, juga dialihkan ke Jl Medan Merdeka Utara.
Selanjutnya, kendaraan dari arah depan Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Barat yang akan menuju Jl Medan Merdeka Selatan, dialihkan ke arah Jl Majapahit dan Harmoni. Selain itu, kendaraan dari Harmoni yang akan menuju kawasan Bundaran HI, dialihkan menuju Jl Sabang dan keluar di Jl Blora. Sebaliknya, kendaraan dari arah Jl Sudirman yang akan menuju Harmoni, dialihkan melalui Jl Teluk Betung.