Inilah Arti Bulan Puasa Bagi Jokowi
Jokowi masuk nominasi walikota terbaik dunia | Davinanews.com |
Bulan suci ramadhan adalah momentum di dalam mengintropeksi diri kita untuk bisa merasakan kepedihan kaum miskin dan terpinggirkan.
Memasuki bulan puasa 1433 H, semua umat Islam dunia berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan ibadah puasa dengan berbagai cara. Salah satunya adalah bersilaturahmi dengan sesama, sehingga amal dan kebajikan yang menjalankan puasa bisa diterima Allah SWT.
Hal itu juga dilakukan calon gubernur Joko Widodo (Jokowi) saat menyambut hari pertama bulan puasa dengan sahur bersama warga Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (21/7).
"Untuk sahur hari pertama saya memilih, bersama warga.Lenteng Agung, karena saya ingin dekat dengan mereka," katanya kepada Metro tv.
Menurut Jokowi, bulan suci ramadhan adalah momentum di dalam mengintropeksi diri kita untuk bisa merasakan kepedihan kaum miskin dan terpinggirkan.
"Ya kita bisa merasakan betapa beratnya, kita tidak makan dan minum dari pagi sampai sore (Magrib). Maksud saya dengan puasa ini kita bisa merasakan penderitaan orang yang kurang mampu karena setiap hari mereka tidak bisa makan 3 kali sehari," ucap Walikota Solo itu.
Selain itu ia juga memaknai bulan puasa sebagai sarana silaturahmi di lingkungan keluarganya, sebab menurut Jokowi di hari-hari biasa, keluarga mereka sulit untuk berkumpul bersama karena kesibukan dia sebagai pelayan masyarakat Surakarta tersebut.
"Kedua yang istimewa juga adalah kalau berbuka bisa barengan dengan anak, isteri, mahriban bisa jamaah bersama, nanti tarawihan juga bisa bersama-sama. Kalau pasca Ramadhan ketemu aja susah." Tuturnya.
Redaktur: Yudi Dwi Ardian
Sumber: pedomannews