Jokowi: Koalisi Rakyat Akan Kalahkan Koalisi Parpol
Ilustrasi | Facebooker
|
Calon gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau Jokowi, menegaskan bahwa koalisi rakyat yang dibangunnya dengan Basuki Tjahaja alias Ahok akan mengalahkan koalisi partai politik yang mendukung pasangan calon gubernur Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli.
"Jokowi-Ahok kini dikeroyok partai-partai besar. Kami (Jokowi-Ahok) tidak takut sedikitpun akan koalisi partai besar. Ini tidak seperti putaran pertama, pada kesempatan sekarang kepada seluruh warga, relawan, kader (pendukung Jokowi-Ahok) untuk mulai hari ini jangan sampai terlena," kata Jokowi di acara Halal Bihalal di Menteng, Jakarta, Sabtu (25/8/2012).
Jokowi menjelaskan, jika relawan kemenangan Jokowi-Ahok terlena, maka akan berbahaya karena yang dihadapi pada putaran kedua adalah koalisi partai politik besar. Jokowi-Ahok, lanjutnya, akan tetap berada pada posisi menggalang koalisi rakyat untuk melawan koalisi partai politik besar tersebut.
"Koalisi kita ini koalisi rakyat atau warga DKI Jakarta. Kalo masyarakat bergerak, mau apa mereka (partai politik besar). Keadaan kita memang seperti semut melawan gajah-gajah besar. Gajah banyak tapi semut lebih banyak. Kita ingin buktikan tanggal 20 September nanti semutnya ada di mana-mana dan menangkan pertarungan ini," ungkapnya.
Jokowi menjelaskan bahwa koalisi rakyat adalah bentuk semangat masyarakat DKI Jakarta yang menginginkan perubahan taraf kehidupan lebih baik. Jokowi lantas mengimbau agar para relawan melaporkan kecurangan pada 20 September nanti saat pemilihan suara. Dia menegaskan, para pendukungnya tidak dibenarkan untuk memancing keributan.
"Kita harus dingin dan sejuk. Tidak usah panas kalo disentak isu-isu yang tidak benar. Kita harus buktikan bahwa kita ini warga yang santun dan tahu tata krama," ungkapnya.
Redaktur: Yudi Dwi Ardian
Sumber: Kompas