Tata PKL, Ahok lirik pengusaha pribumi
GEBRAKAN 100 HARI JOKOWI BASUKI #16
razia PKL. merdeka.com/arie basuki |
"Kita ditawarkan sama-sama dengan beliau mengelola soal PKL. Nanti akan dibuat seefisien mungkin, sehingga pemasok atau supplier dan semua yang berkaitan dengan usaha-usaha di DKI ini akan transparan jadinya."
- Suryani Sidik Motik
Sejak menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama kerap menerima kunjungan dari kalangan pengusaha. Seperti hari ini, Basuki menerima Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI).
Menurut Ketua Umum HIPPI, Suryani Sidik Motik, Basuki menawarkan mereka kerja sama untuk menata Pedagang Kaki Lima (PKL).
"Kita ditawarkan sama-sama dengan beliau mengelola soal PKL. Nanti akan dibuat seefisien mungkin, sehingga pemasok atau supplier dan semua yang berkaitan dengan usaha-usaha di DKI ini akan transparan jadinya," Suryani kepada wartawan di Jakarta, Kamis (1/11).
HIPPI menyambut baik tawaran itu. Mereka siap mengawasi penataan itu bersama-sama.
"Kita menyambut baik, kebetulan memang salah satu program kita untuk pasar bersih sudah kita lakukan. Dan itu rencananya akan diterapkan di seluruh Indonesia," jelasnya.
Konsep penataan PKL yang sedang dibuat HIPPI dengan mendorong Bank DKI memberikan penawaran kredit spesial kepada pedagang. HIPPI juga berjanji membantu mencari tempat tinggal yang cocok untuk usaha mereka.
"Buat kita, yang namanya pasar harus didekatkan dengan pembeli, tidak mungkin pasarnya di luar kota, pembelinya di dalam kota," ujar Suryani.
Dengan penataan ini, dia berharap pedagang tak lagi ditagih pungutan liar dari pihak tak bertanggungjawab.
"PKL itu bayarnya lebih mahal karena banyak pungli dan jatah preman. Jadi kalau itu bisa ditertibkan saya kira itu bagus luar biasa," tandasnya.
Editor: M. Amin
Sumber :