Tampilkan postingan dengan label Film. Tampilkan semua postingan

5 Pemenang CHM 2012 langsung bintangi film Rudi Soedjarwo

5 Pemenang CHM 2012 langsung bintangi film Rudi Soedjarwo
5 pemenang CHM bersama Rudi Soedjarwo @Foto: Agus

"Yang pasti seneng, bangga dan bersyukur, disutradarai sama Rudi juga kan. Kesulitan nggak terlalu, Rudi selalu ngajarin kita."
- Taskya Namya
Pengalaman mengesankan tentu akan dirasakan 5 pemenang CLEAR Hair Model 2012 (CHM), yakni Rechelle Rumawas, Bonita Lauwoie, Atika Noviasti, Maureen Irwinsyah dan Taskya Namya. Usai dinobatkan jadi pemenang, mereka didaulat menjadi pemeran utama dalam film remaja romantis garapan sutradara Rudi Soedjarwo, Langit Ke-7.
"Yang pasti seneng, bangga dan bersyukur, disutradarai sama Rudi juga kan. Kesulitan nggak terlalu, Baba (panggilan untuk Rudi) selalu ngajarin kita," ucap Taskya yang berperan sebagai Dania, saat jumpa pers film Langit Ke-7 di Hard Rock Cafe, Jakarta Pusat, Selasa (20/11).
Rechelle pun senada. Kerja dengan Rudi sudah seperti dengan keluarga, selain rasa senang dan bangga yang sulit untuk dilukiskan. "Nggak semua orang bisa dapat kesempatan kerja sama Mas Rudi. Gak cuma sekedar akting, tapi juga berkualitas, anggap seperti ayah dan kayak keluarga," lanjutnya.
Lima gadis ayu ini merasakan mendapat tantangan saat memerankan karakter masing-masing. Apalagi film ini merupakan film pertama. Mereka mengaku harus menggunakan kesempatan itu untuk banyak belajar.
"Berusaha belajar nyesuaiin satu sama lain. Dituntut akting dalam laut, belajar diving dalam waktu yang sangat singkat," kata Bonita.
Tidak hanya diajarkan tentang seni peran, namun lima pemenang CHM 2012 ini juga diberikan kritik dan saran untuk bisa terjun di dunia entertainment. "Kami selama syuting dikasih kritik dan saran yang membangun, jadi motivasi agar lebih profesional," tutur Maureen.
"Kami nggak cuma diajari akting, tapi juga profesionalisme dalam bekerja. Yang pasti di akting, nggak cuma cukup, bagaimana memaksa dan mendorong kami untuk lebih," tandas Atika. 


Editor: Nina Kirana
Sumber :

Taken 2 Masih Berjaya di Box Office

Taken 2 Masih Berjaya di Box Office

Film "Taken 2" kembali menduduki puncak teratas box office Amerika akhir pekan lalu. Di minggu kedua, film yang dibintangi Liam Neeson itu berada di puncak terwahit, dengan pemasukan akhir pekan lalu sebesar 22,5 juta dolar AS.
Film terbaru garapan aktor Ben Affleck yang berjudul "Argo"  langsung bertengger di posisi kedua sejak film itu dirilis akhir pekan lalu, dengan total pemasukan sebesar 20,1 juta dolar AS. 
Di posisi ketiga, ada film terbaru yang dibintangi Ethan Hawke berjudul "Sinister".  Film yang mengisahkan pengalaman seorang penulis di dalam dunia supranatural ini meraup pendapatan sebesar 18,3 dolar AS.
Dewi fortuna belum berpihak lagi pada film "Hotel Transylvania". Film animasi yang suara para karakternya diisi oleh Selena Gomez dan Adam Sandler itu terus mengalami penurunan pendapatan dari minggu ke minggu. Di minggu ketiganya, film ini harus puas berada di posisi keempat dengan pendapatan 17,3 juta dolar AS.
Posisi kelima ditempati film "Here Comes The Boom". Debut film terbaru yang dibintangi komedian Kevin James dan aktris seksi Salma Hayek itu meraup keuntungan sebesar 12 juta dolar AS.
Daftar 10 besar Box Office Amerika, periode 12-13 Oktober 2012

1. "Taken 2," 22,5 juta

2. "Argo," 20,1 juta

3. "Sinister," 18,3 juta

4. "Hotel Transylvania," 17,3 juta

5. "Here Comes the Boom," 12 juta

6. "Pitch Perfect," 9,3 juta

7. "Frankenweene," 7 juta

8. "Looper," 6,3 juta

9. "Seven Psychopaths," 4,3 juta

10. "The Perks of Being a Wallflower," 2,2 juta





Sumber:
 Tribunnews
Editor: Nina Kirana

"Habibie dan Ainun" Digarap Hanung

BJ. Habibie (kiri) bersama Reza Rahadian (kanan)  |  FOTO ANTARA/Agus Apriyanto 
Kami memproduksi film ini berdasarkan buku 'Habibie dan Ainun', karena ada kisah cinta yang luar biasa di dalamnya.


Kisah romansa antara B.J. Habibie dan mendiang istrinya (Alm.) Hasri Ainun Habibie, akan tertuang dalam film berjudul 'Habibie dan Ainun' yang rencananya akan tayang pada Desember 2012. 

"Kami memproduksi film ini berdasarkan buku 'Habibie dan Ainun', karena ada kisah cinta yang luar biasa di dalamnya," kata produser MD Pictures, Manoj Punjabi, yang akan memproduksi film 'Habibie dan Ainun'. 

Film bergenre drama romantis ini, rencananya akan mengambil lokasi proses pengambilan gambar tidak hanya di Indonesia namun juga di Jerman.

Menurut Mano, Jerman dan Indonesia adalah dua negara yang menjadi latar belakang suksesnya Habibie sebagai seorang tokoh besar. 

Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari mendapatkan peran sebagai Habibie dan Ainun dalam film yang akan memulai proses pengambilan gambar pada 17 Juli hingga 9 September tersebut. 

Sutradara Hanung Bramantyo, dipercaya untuk menggarap film yang rencananya berdurasi sekitar dua jam tersebut.

"Yang terpenting film ini dapat mengingatkan masyarakat Indonesia, bahwa orang seperti pak Habibie itu masih ada," kata Hanung. 

Dia mengaku tergelitik untuk segera menggarap film 'Habibie dan Ainun', karena kagum pada sosok Habibie yang lebih memilih untuk berjuang di Indonesia, meskipun telah mengalami kemapanan di Jerman. 

Selain Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari, film ini juga didukung oleh Ratna Riantiarno, Hengky Sulaiman serta Bayu Oktara. 


Redaktur: Nina Kirana
Sumber: antara

Seksinya Anne Hathaway dengan Kostum Catwoman



Anne Hathaway sedang mengenakan kostum Catwoman
Anne Hathaway sedang mengenakan kostum Catwoman (sumber: Istimewa)
Memamerkan lekuk tubuhnya dengan busana ketat.

Tidak lama lagi para penggemar Batman akan dapat menyaksikan jagoan mereka beraksi di layar perak dalam judul The Dark Knight Rises

Sejak film tersebut diproduksi, banyak yang penasaran, bagaimana rupa dari Catwoman, perempuan 'sahabat' Batman yang membantu memberantas kejahatan di kota Gotham. Terlebih, banyak yang ingin mengetahui, bagaimana kostum jagoan perempuan yang selalu mengucapkan 'miaw' tersebut. Apalagi diperankan aktris cantik Anne Hathaway.

Saat ini sudah dirilis foto-foto film The Dark Knight Rises yang menggambarkan sejumlah adegan-adegan film yang digadang-gadangkan menjadi film Batman terbaik yang pernah diproduksi.

Selain gambar Batman yang menjadi perhatian, sejumlah gambar Catwoman pun tidak kalah mendapatkan perhatian banyak orang. Dengan balutan busana berwarna hitam yang ketat, lekuk tubuh Anne Hathaway begitu tampak memikat, apalagi saat ia sedang 'meniduri' motor milik Batman.

Catwoman versi baru ini tampil lebih modis dengan membiarkan rambut panjangnya terurai. Anne mengenakan kaca mata khusus yang tentunya memiliki banyak fungsi untuk melakukan tugasnya sebagai pendamping Batman.

Bagaimana menurut Anda tentang penampilan Catwoman terbaru ini?
Sumber:screenrant.com
 

Memaknai Kepahlawanan di Film Jendral Kancil



Film Jendral Kancil
Film Jendral Kancil (sumber: Istimewa)
Menggunakan narasi dan dialog yang lekat dengan keseharian anak-anak.

SD Lentera Hati di hebohkan dengan sebuah gerakan gerilya yang dipimpin Guntur (Adam Xavier) untuk melakukan misi penyerbuan ke sarang preman (Peppy, Jimmy 'Upstairs', Malauw).

Para preman itu cukup terkenal di kalangan siswa SD Lentera Hati karena kerap mengompas anak-anak tersebut.

Guntur mengumpulkan para teman-temannya untuk melakukan misi tersebut. Dengan kecerdikan strateginya, Guntur dan teman-temannya itu berhasil menumpas, bahkan membuat para preman tersebut insyaf dan meminta maaf kepada para siswa Sekolah Dasar tersebut.

Semenjak kejadian tersebut, nama Guntur selalu dielu-elukan dan menjadi idola baru di kalangan siswa dan siswi Lentera Hati. Guntur kemudian dijuluki Jendral Kancil atas kecerdikannya di misi penyerbuan sarang preman.

Dianggap pahlawan oleh teman-temannya, Guntur justru ditegur secara keras dan dianggap telah melakukan kegiatan anarkis, yang kemudian berujung pada skors yang diberikan oleh dewan guru.

Belum selesai masalah misi penyerangan sarang preman, Rogus (Qaidi Rozan) salah seorang teman sekelas Guntur membuat rencana untuk menjebak sang Jendral dan berusaha mencoreng namanya atas dasar iri hati, terlebih lagi saat kemunculan siswi baru bernama Ratu Pelangi, seorang bintang cantik, pintar dan berbakat yang dekat dengan Guntur.

Ditengah konflik internal tersebut, para penghuni SD Lentera Hati harus menghadapi ancaman mafia Italia yang hendak menguasai sekolah tersebut karena diketahui terdapat harta karun dibawah tanah.

Guntur dan teman-temannya bersama bantuan para preman insyaf serta penjaga sekolah bernama Pak Jamil (Vincent Rompies) bahu membahu melawan para penjahat.

Film yang akan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada tanggal 5 Juli 2012 ini dinilai mampu memberikan hiburan alternatif bagi anak-anak di tengah maraknya film-film asing yang mengisi liburan sekolah.

Menggunakan narasi dan dialog yang dekat dengan keseharian serta penyajian pesan moral seperti nilai-nilai solidaritas, persahabatan, dan keberanian yang mudah dicerna membuat film ini sangat menghibur dan mendidik bagi anak-anak.

Tidak hanya itu, paparan artistik sinematografi yang mendukung tiap adegan aksi dan komedi menjadi sebuah nilai lebih dalam film ini.

Berdurasi sekitar 85 menit, Jendral Kancil siap menyuguhkan hiburan sarat makna dan pesan moral untuk mengisi liburan sekolah anak.

Sajian 'Nonstop' Film Asia Ternama di Layar Kaca



Sejumlah film yang akan memanjakan penggemar film Asia
Sejumlah film yang akan memanjakan penggemar film Asia (sumber: Istimewa)
Dari Juli hingga Agustus.

Bagi para pecinta film-film Asia, Celestial Movies, akan semakin memanjakan pemirsanya dengan program Celestial Superstar Club yang ditayangkan setiap Minggu, selama Juli hingga Agustus, pukul 20.00 WIB.

Celestial Movies adalah saluran televisi berbayar yang menayangkan film Asia selama 24 jam nonstop tanpa jeda iklan.

Celestial Superstar Club adalah suguhan eksklusif berupa film-film blockbuster danbox office Cina yang dibintangi para superstar favorit, termasuk film terbaru Jet Li yang memenangkan Hong Kong Film Awards 2012, Flying Swords of Dragon Fate

Dengan mengantongi kontrak eksklusif dengan para distributor film Cina terbesar, ramuan spesial Celestial Superstar Club ini mengukuhkan posisi Celestial Movies sebagai satu-satunya saluran TV yang memiliki suguhan aksi para superstar film Asia dan ragam film blockbuster terbaru dan terkini di layar kaca. 

Sejumlah film terbaru yang belum pernah ditayangkan di layar kaca, akan disajikan untuk lebih memanjakan para penggemar film Asia seperti Flying Swords of Dragon Gate (15/7), Love You You(22/7), The Great Magician (12/8) dan The Viral Factor (26/8). 

Flying Swords of Dragon Gate adalah film laga teranyar dari sutradara ternama Tsui Hark yang menggandeng Jet Li sebagai bintang utamanya. Film wuxia 3D pertama di dunia ini, mengantongi delapan nominasi dan lima penghargaan Hong Kong Film Awards 2012. 

Sementara aktris sensasional Hong Kong Angelababy dan aktor tampan berdarah Taiwan-Kanada Eddie Peng, akan berperan sebagai sepasang kekasih dalam Love You You

Celestial Movies juga akan menghadirkan aksi tiga aktor papan atas peraih penghargaan, Tony Leung, Sean Lau dan Zhou Xun dalam komedi satir The Great Magician.  Aktor Nicholas Tse dan Jay Chou juga akan tampil dalam film The Viral Factor, besutan sutradara ternama Dante Lam.

Selain keempat film di atas, nantikan pula film komedi satir yang berhasil memecahkan rekor filmblockbuster di negeri Cina, Let The Bullets Fly (Chow Yun Fat, Jiang Wen). Ada pula film yang penuh dengan spesial efek Computer Generated Imaging (CGI) spektakuler berjudul Sorcerer and the White Snake, dibintangi Jet Li, Eva Huang, Raymond Lam dan Charlene Choi. Celestial Movies juga mempersembahkan film sejarah RRC dan Hong Kong; 1911 dibintangi deretan aktor Cina ternama seperti Jackie Chan, Jaycee Chan (putranya), Li Bing Bing, Winston Chao dan Joan Chen. 

Nantikan pula film Let's Go yang diperankan Juno Mak dan Stephy Tang tentang pencarian jati diri seorang pria untuk menjadi pahlawan pasca kematian sang ayah. Sementara aktris cantik Fiona Sit dan Chapman To akan menemukan cinta mereka ditengah profesi penjudi yang mereka lakoni, dalam film komedi Mr & Mrs Gambler
 

Edensor, Sekuel Laskar Pelangi, Digarap di Eropa



Salah satu adegan dalam karya drama musika Laskar Pelangi
Salah satu adegan dalam karya drama musika Laskar Pelangi (sumber: Antara)
Tidak menutup kemungkinan tetap melibatkan Nazril Irham alias Ariel, vokalis band Peter Pan

Film ketiga adaptasi tetralogi Laskar Pelangi, Edensor, akan segera digarap dan 95 persen proses pengambilan gambarnya akan dilakukan di Eropa.

"Film ini merupakan sekuel dari film sebelumnya yakni Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi," ujar Produser Mizan Production Putut Wijanarko di Jakarta, Senin malam (25/6).

Dia menjelaskan bahwa film tersebut mengikuti apa yang ada di novelnya, namun akan ada faktor kejutan yang menjadi pembeda. Skenario dari film tersebut ditulis oleh Salman Aristo, yang juga menulis skenario dua film sebelumnya.

Namun berbeda dengan dua film sebelumnya yang disutradarai Riri Riza, film Edensor disutradarai oleh sutradara berbakat Putrama Tuta.

Dia juga mengatakan saat ini, pembuatan film tersebut masih pada tahap casting dan tidak menutup kemungkinan Nazril Irham alias Ariel, vokalis band Peter Pan, tetap memerankan karakter Arai.

Sementara itu, Putrama Tuta, mengatakan syuting akan dimulai usai lebaran hingga November.

"Kemungkinan akan menghabiskan delapan pekan di Eropa," tutur Putrama.

Tuta mengatakan film Edensor akan menampilkan sesuatu yang berbeda.

"Riri Riza mengatakan bahwa film ini, harus menjadi film saya sendiri,"tambah Tuta.

Penulis Edensor, Andrea Hirata, mengatakan dirinya membebaskan sutradara untuk berkreasi.

"Film ini harus berbeda dengan novelnya. Tidak masalah, judulnya diganti," kata Andrea.

Film Edensor, diperkirakan akan rilis pada tahun ini juga dan diharapkan bisa mengikuti kesuksesan dua sekuel sebelumnya. 

Siap Digelar Festival Film Pelajar Indonesia 2012



Festival Film Pelajar Indonesia
Festival Film Pelajar Indonesia (sumber: istimewa.com)
Diikuti 154 karya.

Festival Film Pelajar Indonesia (FFPI) siap digelar. Memasuki tahun ketiga penyelenggaraannya, festival ini diharapkan memiliki dampak positif untuk mencari bibit berbakat di dunia perfilman, khususnya yang masih duduk di Sekolah Menengah Atas/Kejuruan/Madrasah Alliyah dan yang sederajat.
 
Sebagai catatan, di tahun 2010 penyelenggaraan festival ini, diikuti oleh 169 karya. Setahun berikutnya terjadi penurunan karya, yakni 153 judul. Dalam pelaksanaannya, pihak panitia membuat forum khusus di situs filmpelajar.com yang juga merupakan markas online Forum Film Pelajar Indonesia. Di tahun ini, FFPI diikuti 154 karya.

FFPI III 2012 akan memutar 15 karya lolos seleksi dari 154 karya yang masuk ke panitia. Selain itu juga memutar puluhan karya-karya pelajar/mahasiswa terpilih. Sesi kegiatan lainnya adalah Klinik Film yang akan difasilitasi oleh sutradara film muda alumni Fakultas Film dan Televisi IKJ yang berpengalaman memenangkan berbagai festival film nasional maupun internasional. Puncak dari kegiatan FFPI 2012 adalah pengumuman dan pemberian penghargaan kepada Sutradara Terbaik, yaitu beasiswa pendidikan Seni Film di FFTV IKJ dengan jenjang S-1.

FFPI akan dilangsungkan pada tanggal 23 hingga 24 Juli 2012 di Gedung ArtCinema FFTV IKJ, Komplek Taman Ismail Marzuki Jakarta.
 

Inilah Wawancara Khusus dengan Mr Bean 'Palsu'



William Ferguson (kiri) dan pemeran Mr Bean di film Mr Bean Kesurupan Depe (kanan).
William Ferguson (kiri) dan pemeran Mr Bean di film Mr Bean Kesurupan Depe (kanan). (sumber: alistlookalikes/K2K)
Kecewa dengan produser film Mr Bean Kesurupan Depe.

Produser KK Dheeraj belakangan menjadi pembicaraan publik lantaran dianggap telah membohongi masyarakat dengan menyiratkan Rowan Atkinson pemeran Mr Bean dalam film terbarunya, Mr Bean Kesurupan Depe. Namun di sejumlah media KK Dheeraj telah membantah melakukan kebohongan publik. 

Pemeran Mr Bean di film yang dibintangi penyanyi dangdut Dewi Perssik tersebut bernama William Ferguson. Seperti yang dikutip dari situs The Jakarta Globe, melalui surat elektronik (email) William menyatakan kekecewaannya terhadap apa yang dilakukan produser K2K, KK Dheeraj.

"Mereka (produser) menganggap saya sebagai Atkinson (Rowan Atkinson). Hal tersebut mengganggu saya," tulis William. Sebenarnya sejak awal William Ferguson sudah keberatan dengan hal tersebut. "Saya sudah berbicara kepada mereka tentang hal ini (anggapan sebagai Rowan Atkinson) di beberapa kesempatan. Agensi juga sudah memperingatkan KK (KK Dheeraj) bahwa apa yang dilakukannya adalah keliru," tulisnya lagi.

Pihak kepolisian dalam hal ini Polda Metro Jaya memang tengah menyelidiki adakah KK Dheeraj telah melakukan tindak pidana penipuan terhadap penonton dengan menyiratkan bahwa komedian asal Inggris yang sudah mendunia, Rowan Atkinson, pemeran Mr Bean yang sebenarnya membintangi film bergenre horor komedi tersebut. 

Namun KK Dheeraj dalam sebuah kesempatan wawancara dengan sejumlah media membantah telah melakukan penipuan dan kebohongan publik. 

"Saya tidak pernah menulis nama Rowan Atkinson di poster," ujarnya. "Saya tidak menipu masyarakat," imbuhnya lagi saat itu. 

Namun Ferguson mengungkapkan jika produser (KK Dheeraj) selalu menyiratkan bahwa dirinya adalah Mr Bean betulan (yang diperankan Rowan Atkinson). Sang bintang yang di Inggris memerankan karakter Mr Bean itu juga mengungkapkan, jika produser K2K telah berbohong tentang perannya di film.

Ia menuliskan, jika KK Dheeraj telah menghubungi agensi tempat Ferguson bernaung dengan tawaran menarik. Ia ingin mengajak Ferguson ke Jakarta untuk berakting dalam film komedi horor dan melakukan beberapa adegan seperti Mr Bean di beberapa adegan.

"Apakah Anda akan menolak tawaran seperti itu?" Ketik Ferguson lebih lanjut. "Tapi hingga berakhirnya syuting di hari pertama, saya justru menjadi tokoh utama dalam film tersebut (Mr Bean Kesurupan Depe)," ketiknya lagi.

Ferguson mengaku, ia melakukan syuting selama 14 jam per hari. Selama tiga hari ia melakukan syuting untuk film produksi K2K tersebut. Ia juga diharuskan untuk memakai kain kafan dalam banyak adegan dengan menggunakan busana pocong. Ferguson mengaku ia sangart kegerahan dengan busana yang dikenakannya tersebut.

"Tanpa kain kafan saja sudah panas sekali. Jadi bisa dibayangkan jika berada di dalam kain kafan tersebut,"tulisnya. "Saya berasal dari Skotlandia, suhu paling panas hanya berkisar 22 derajat celcius. Tapi sisi baiknya, nyamuk-nyamuk tidak bisa menyerang saya," tulisnya lebih lanjut.

Selama berada di Jakarta, Ferguson mengaku tidak diizinkan untuk berbicara dengan wartawan oleh pihak produser. Ia sangat yakin, jika pembatasan tersebut hanya ingin mengcoh penonton bahwa dirinya benar-benar Rowan Atkinson. 

"Banyak orang tidak berpikir bahwa saya adalah Mr Bean asli," tulis Ferguson. "Saya pun dikawal polisi dan kemungkinan untuk membuat orang-orang percaya jika saya adalah Atkinson (Rowan Atkinson)," tulisnya lagi. 

Dalam surat elektroniknya tersebut, Ferguson juga meminta maaf kepada penonton di Indonesia yang merasa terkecoh setelah menonton film Mr Bean Kesurupan Depe

"Saya hanya bisa meminta maaf kepada mereka (penonton)," tulisnya. "Saya tidak bisa pergi ke bioskop (di Indonesia) dan bilang kepada mereka (penonton) jika idola mereka tidak bermain di film tersebut (Mr Bean Kesurupan Depe). Saya hanya bisa melakukan yang terbaik yang saya bisa dalam karakter tersebut (Mr Bean), namun sesungguhnya saya hanya mirip saja (bukan Rowan Atkinson)," tulisnya lagi.

"Saya tidak ingin terlibat dalam 'ilusi' yang KK Dheeraj buat jika saya adalah Atkinson (Rowan Atkinson)," tulisnya. "Saya tidak berkolusi dengan dia (KK Dheeraj). Saya kesal dengan para pembuat film yang melibatkan saya dalam kasus ini," tulisnya lebih lanjut.
Sumber:thejakartaglobe.com

Dua Jempol Wapres Untuk Aktor Film Soegija



Dialog tentang Film Soegija.
Dialog tentang Film Soegija. (sumber: Antara)
"Film ini dapat ditonton oleh pemimpin politik di tengah situasi politik yang riuh rendah seperti sekarang."

Wakil Presiden (Wapres) Boediono menilai film Soegija semakin menguatkan peran Uskup Soegijapranata, seorang Uskup pribumi pertama di Indonesia yang diangkat oleh Vatikan, dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

"Dari film ini semakin jelas peran beliau," kata Boediono, usai acara "Nonton  Bersama" di Epiwalk XXI, Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/6) malam.

Boediono menonton film garapan sutradara Garin Nugroho tersebut bersama sang istri, Ibu Herawati Boediono dan anak cucunya. Dia mengaku sangat menikmati film yang berlatar masa perjuangan tahun 1940-an ini.

"Saya menikmati sekali filmnya. Nuansa pada zaman itu dinikmati oleh kita semua yang belum bisa merasakan masa perjuangan pada waktu itu," ungkap Wapres.

Boediono juga mendorong Garin dan sineas lainnya untuk bisa semakin banyak membuat karya yang bermakna seperti film Soegija. 

Akting para aktor juga tidak luput dari pujian Boediono. "Selamat kepada para aktor. Saya acungkan dua jempol," katanya sambil tersenyum.

Film Soegija sendiri mengambil latar waktu pada tahun 1940-1950. Film ini mengisahkan seorang Uskup pribumi pertama di Indonesia yang diangkat Vatikan bernama Romo Soegijapranata yang diperankan oleh Nirwan Dewanto.

Sebaliknya Sang sutradara, Garin Nugroho mengatakan dengan ditonton oleh Boediono memberikan daya tarik tersendiri kepada film ini.

Ia mengaku membuatnya dengan pesan-pesan yang penting bagi pemimpin saat ini. "Film ini dapat ditonton oleh pemimpin politik di tengah situasi politik yang riuh rendah seperti sekarang," ujarnya, kepada wartawan.

Garin menyebut Boediono sebagai salah satu pemimpin dengan pesan terbaik mengenai toleransi dan kebangsaan. Menurutnya, sama seperti pesan yang disampaikan Soegija tugas utama pemimpin adalah melayani.

"Pemimpin harus melayani dan mendengarkan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat. Pemimpin harus memiliki rasa krisis," ujarnya.

Turut hadir dalam acara Nobar ini yaitu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral  Rudi Rubiandini, dan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Wiendu  Nuryanti.
 

"Men in Black 3" Raup Lebih Dari Rp4,71 Triliun di Seluruh Dunia



Adegan di film Men in Black 3
Adegan di film Men in Black 3 (sumber: screendaily)
Film tentang alien ini telah meraup Rp1.31 triliun di Amerika Serikat dan Rp3,43 triliun di luar negeri.

"MIB3" memiliki cara untuk menyaingi film pertamanya, yang meraup Rp5,55 triliun secara global pada tahun 1997. Sekuel pertama meraup Rp4,16 triliun di seluruh dunia pada tahun 2002.

Will Smith dan Tommy Lee Jones telah muncul di tiga film tersebut Dan Josh Brolin bergabung dengan para pemain di "MIB3." 

Barry Sonnenfeld berperan sebagai sutradara dan Steven Spielberg sebagai produser eksekutif di ketiga film tersebut. 

Sejumlah Sineas Kritik Film 'Mr Bean Kesurupan Depe'



Joko Anwar
Joko Anwar (sumber: Yanuar Rahman/Beritasatu.com)
"Enggak usah diomongin soal itu, enggak level saya."

Maraknya teknik promosi berlebihan dalam industri perfilman tanah air belakangan ini, seperti pada film Mr Bean Kesurupan Depedisayangkan oleh banyak pihak termasuk beberapa sineas. 

"Sebenernya enggak masalah. Promosi film itu ada banyak caranya, tapi ada hukum yang enggak bisa dilanggar. Mr Bean itu kan karakter yang sudah di patenkan, walaupun di luar negeri," ujar Joko Anwar saat ditemui di kawasan Kemang hari ini.

Tak begitu berbeda dengan pendapat Joko Anwar, Mira Lesmana mengatakan bahwa pada dasarnya untuk melakukan sebuah promosi film, dibutuhkan dana yang sangat besar. "Kalau film-film sensasi kaya begitu malah enggak ada uangnya," ujarnya.

Ketika dimintai komentarnya mengenai film yang dibintangi Dewi Perssik tersebut Mira terlihat enggan menanggapinya. "Enggak usah diomongin soal itu, enggak level saya. Desperate saya kalau memikirkan film Indonesia seperti itu," tuturnya.

"Film yang bagus justru itu akan datang dengan sendirinya (menarik perhatian penonton). Enggak perlu buat hal yang sensasi," tuntasnya.
 

Inilah Alasan KK Dheeraj dan Dewi Perssik Dilaporkan ke Polisi



Dewi Perssik
Dewi Perssik (sumber: Teddy Kurniawan/Beritasatu.com)
Seorang penonton yang kecewa usai menonton film Mr Bean Kesurupan Depe, melaporkan KK Dheeraj dan Dewi Perssik ke Polda Metro Jaya.

Melalui rilis yang diterima Beritasatu.com hari ini, pelapor yang bernama Muhamad Zainal Arifin merasa kecewa lantaran merasa pihak produser dan Dewi Perssik telah membohonginya sebagai penggemar Mr Bean.

Saat menyaksikan film tersebut secara langsung, ia tidak mendapati Rowan Atkinson berperan sebagai Mr Bean dalam film terbaru produksi K2K Production tersebut.

Pihak K2K dan Dewi Perssik sebenarnya telah menjelaskan masalah peran Mr Bean dalam film Mr Bean Kesurupan Depe, Senin malam (11/6) melalui jumpa pers di hadapan sejumlah media. Pihak produser mengakui jika apa yang dilakukannya adalah trik marketing. Mereka juga merasa tidak pernah mengungkapkan nama Rowan Atkinson sebagai pemeran Mr Bean.

Berikut alasan lengkap kenapa Zainal melaporkan KK Dheeraj dan Dewi Perssik ke Polda Metro Jaya.

1. Sebagai konsumen, pelapor dirugikan dengan adanya promosi menyesatkan yang dilakukan Pihak KK Dheeraj dan Dewi Perssik.

2. Sebagai penggemar Mr Bean, Pelapor tidak mau reputasi Mr Bean dirusak promosi film yang menyesatkan publik.

3. Supaya menimbulkan efek jera dan mengingatkan kepada produsen film bahwa mencatut nama aktor besar seperti Mr. Bean atau yang lain dalam suatu film merupakan suatu kejahatan serius dan dapat dipidana. Sehingga di masa mendatang, para produser  film di Indonesia tidak main-main dalam membuat film.

4. Menjaga perfilman Indonesia supaya berkualitas. Di masa mendatang diharapkan, perfilman Indonesia tidak dirusak produser film yang hanya mencari sensasi dengan mendompleng aktor-aktor dunia seperti Mr Bean, padahal kenyataannya tidak.

Masalah Rowan Atkinson, Depe dan Produser Meminta Maaf


Mr bean
Pihak K2K Productin menggelar konferensi pers di Jakarta
Pihak K2K Productin menggelar konferensi pers di Jakarta (sumber: Beritasatu/ Teddy Kurniawan)
Mr Bean memang asli dari Inggris dan merupakan karakter

Heboh film Mr Bean Kesurupan Depe di berbagai media, perihal siapa gerangan pemeran Mr Bean dalam film yang dibintangi Dewi Perssik tersebut, terjawab.

Pihak K2K Production menggelar jumpa pers, Senin malam (11/06) di sebuah rumah makan cepat saji kawasan Kemang, Jakarta Selatan, untuk menjawab rasa penasaran masyarakat.

"Sebelumnya saya pribadi  mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya yakin Pak Keke (KK Dheeraj) juga, ingin minta maaf kepada teman-teman (wartawan), perihal Mr Bean yang beredar," ujare Dewi Perssik membuka pembicaraan.

Dewi Perssik menganggap apa yang terjadi adalah trik marketing yang telah dipikirkan bersama.

"Itu benar (pemeran Mr Bean di film Mr Bean Kesurupan Depe) bukan Rowan Atkinson. Tapi yang saya panggil Mr Bean benar-benar dari Inggris. Yang memerankan film saya juga memerankan karakter Mr Bean, di Inggris seperti iklan, nama aslinya Beannaly (KK Dheeraj, lupa dengan namanya dan berjanji akan memberikan nama lengkapnya)," ujar KK Dheeraj.

"Mr Bean memang asli dari Inggris dan merupakan karakter. Seperti Superman itu karakter bisa diperankan orang lain," imbuh Kaka Dheeraj, yang juga mengaku sudah mendapatkan izin dari pihak Mr Bean dengan menggunakan nama Mr Bean dalam filmnya itu.

Dewi Perssik mengungkapkan dirinya merasa perlu meminta pihak produser untuk segera mengklarifikasi pemberitaan di media.

Film "Romi dan Yuli Dari Cikeusik" Ajarkan Tentang Toleransi



Zaskia Mecca.
Zaskia Mecca. (sumber: Yanuar/beritasatu.com)
Pemutaran film "Romi dan Yuli dari Cikeusik" malam ini menjadi pembuka dalam konser yang bertajuk "Beda is Me"

Puluhan orang berkumpul di pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM) untuk menonton pemutaran perdana film "Romi dan Yuli dari Cikeusik". Film yang dibuat oleh Denny JA dan disutradarai oleh Hanung Bramantyo itu  mengisahkan tentang diskriminasi dan kebencian yang dialami oleh warga  Ahmadiyah.
 
Pemutaran film "Romi dan Yuli dari Cikeusik" malam ini menjadi pembuka dalam konser yang bertajuk "Beda is Me". Konser itu merupakan acara hasil inisiatif dari Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama (AKKB).
 
Turut hadir dalam konser itu istri almarhum Abdurahman Wahid yakni Sinta Nuryah Wahid serta perwakilan dari berbagai golongan agama yang  terdiskriminasi seperti Ahmadiyah, GKI Yasmin, HKBP Filadelfia, dan gereja di Aceh Singkil.
 
Film "Romi dan Yuli dari Cikeusik" dikemas dengan kisah cinta yang romantis antara Juleha dan Rochmat. Kisah cinta mereka terbentur oleh  perbedaan keyakinan karena Rochmat merupakan seorang Ahmadiyah. Film itu  mengambil setting tragedi pembantaian warga Ahmadiyah di Cikeusik pada 6  Februari 2011.
 
Film itu mengungkapkan nilai penting keberagaman bahwa perbedaan tidak harus melahirkan kebencian, sebaliknya cinta seharusnya berada di atas  segala perbedaan.
 
Pemeran utama dalam film itu adalah Zaskia Adya Mecca dan Ben Kasyafani.
 
Acara ini menghadirkan sejumlah band dan penyanyi yaitu Lokal Ambience, Marjinal, Kill the DJ, Melanie Subono, dan puncaknya akan menampilkan  Superman is Dead (SID).
 
Salah satu panitia penyelenggara acara, Firdaus, mengatakan konser  bertajuk "Beda is Me" adalah salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka  memperingati Hari Lahir Pancasila tanggal 1 Juni lalu.
 
"Kami ingin membuat acara dengan konsep tidak biasa. Sebab setiap ngomongin Pancasila biasanya hanya lewat seminar atau oleh tokoh-tokoh,  padahal Pancasila bukan hanya milik tokoh saja tapi milik anak-anak muda  juga maka acara kami konsep dengan gaya anak muda," kata Firdaus.
 
Firdaus mengatakan konser merupakan bagian acara dalam pekan keragaman yang sudah digelar pada 1-10 Juni 2012. Dia menjelaskan "Beda is Me"  adalah penjabaran dari kata Bhineka Tunggal Ika. Lewat pesan "Beda is Me" yang bergaya Indonesia, dia berharap masyarakat khususnya anak-anak muda sadar bahwa Indonesia dibangun oleh bangsa yang beragam, suku, kelompok, dan agama.
 
Konser ini, didedikasikan untuk para korban kekerasan atas nama agama. Maka, dalam acara ini akan ada kotak donasi yang diedarkan sebagai tanda solidaritas untuk para korban kekerasan atas nama agama. 

 

Hollywood Kepincut Laskar Pelangi



Andre Hirata, pengarang novel laris Laskar Pelangi
Andre Hirata, pengarang novel laris Laskar Pelangi (sumber: Antarafoto)
Rumah produksi milik Brad Pitt.

Tidak lama lagi, Novel Laskar Pelangi akan mendunia dengan cetakan bahasa Inggris. Selain itu Laskar Pelangi juga menarik perhatian rumah produksi Plan B Entertainment milik bintang film Hollywood, Brad Pitt untuk difilmkan. Hal tersebut disampaikan Andra Hirata kepada media.

Sebelumnya, Laskar Pelangi sudah terlebih dahulu difilmkan Riri Riza dan Mira lesmana dengan raihan penonton sebanyak 4,6 juta.
 
Sebelumnya diberitakan, jika Laskar Pelangi akan diterbitkan dalam edisi Bahasa Inggris dalam judul 'The Rainbow Troops'.

Editor edisi Bahasa Inggris novel ini adalah Sarah Crichton yang menyunting novel International Best seller, 'A Long Way Gone', karya Ishmael Beah.

Edisi Bahasa Inggris Laskar Pelangi ini kini telah menuntaskan sampul depannya.

Mengenai sampul depan novel karya Andrea ini, berdasarkan pengakuan Andrea, Sarah Crichton menyebutnya tak kalah dari novel-novel karya para pemenang Nobel Sastra.

Jika memang pihak Plan B Entertainment membuat keputusan untuk membuat remake dari film yang pernah dibesut Riri Riza dan Mira Lesmana itu, maka akan  bertambah pula prestasi perfilman tanah air, setelah sebelumnya The Raid sudah resmi akan dibuatkan versi remake. 
Sumber:Antara

Inilah Daftar Lengkap Pemenang Indonesian Movie Awards 2012




Pemain dan produser film Garuda di Dadaku 2 yang mendapatkan predikat film Favorit dalam Indonesian Movie Awards 2012 (sumber: Teddy Kurniawan/Beritasatu.com)
Garuda di Dadaku 2, menjadi film terfavorit.

Sejak pertama kali digelar tahun 2007, Indonesian Movie Award (IMA) saat ini masih tetap konsisten memberikan apresiasi atas ide kreatif dan kerja keras insan perfiman nasional. Ajang ini merupakan penghargaan sekaligus wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan aspirasi mereka dalam mengapresiasi karya-karya perfilman nasional.

Tahun ini, jajaran dewan juri IMA 2012 terdiri dari Didi Petet (ketua), dengan anggota Leila Salikha Chudori, Salman Aristo, Alex Komang dan Aditya Gumay.

Empat puluh lima judul film Indonesia telah dinilai dewan juri. Film-film tersebut adalah film produksi sineas Indonesia yang dirilis baik di dalam maupun di luar negeri dengan periode mulai 1 Maret 200 sampai 28 Februari 2012. Terdapat 14 kategori penilaian, yaitu penilaian delapan kategori penilaian terbaik dan enam kategori penilaian terfavorit.

Berikut daftar lengkap pemenang IMA 2012 :

1. Pemeran Utama Pria Terbaik : Donny Damara (Lovely Man)
2. Pemeran Utama Wanita Terbaik : Raihaanun (Lovely Man)
3. Pemeran Pendukung Pria Terbaik : Hendro Djarot (Sang Penari)
4. Pemeran Pendukung Wanita Terbaik : Dewi Irawan (Sang Penari)
5. Pendatang Baru Pria Terbaik : Yosie Kristanto (Tendangan Dari Langit)
6. Pendatang Baru Wanita Terbaik : Prisia Nasution (Sang Penari)
7. Pasangan Terbaik : Reza Rahardian & Adinia Wirasti (Jakarta Maghrib)
8. Pemeran Anak-anak Terbaik : Yudi Miftahudin (Serdadu Kumbang)
9. Pemeran Utama Pria Terfavorit : Tio Pakusadewo (Dilema)
10. Pemeran Utama Wanita Favorit : Wulan Guritno (Dilema)
11. Pendatang Baru Pria Favorit : Baim Wong (Dilema)
12. Pendatang Baru Wanita Favorit : Dinda Hauw (Surat Kecil untuk Tuhan)
13. Soundtrack Favorit : Tendangan Dari Langit (Kotak)
14. Film Favorit : Garuda di Dadaku 2 (Rudy Soedjarwo)

Men in Black 3 Singkirkan The Avengers



Poster film Men in Black 3
Poster film Men in Black 3 (sumber: badassdigest)
Tinggal selangkah lagi The Avengersmenggeser perolehan The Dark Knightdan Harry Potter.

Duet Will Smith dan Tommy Lee Jones diMen in Black 3 yang diluncurkan akhir pekan lalu, langsung meraih US$55 juta secara domestik di Amerika Serikat dari tiga hari pemutaran, Jumat (25/5) hingga Minggu (27/5).

Perolehan ini menggeser film The Avengers menjadi posisi dua setelah tiga pekan berturut-turut, film yang diproduksi Disney ini menduduki jawara. 

Selama tiga hari akhir pekan kemarin, The Avengers meraih US$37 juta, menambahkan perolehan film itu dengan total US$514 juta dan menjadikan film itu sebagai film keempat yang mencapai setengah miliar dolar. 

Distributor Sony mengestimasi bahwa hingga Senin (28/5) ini (empat hari liburan nasional di AS dari Jumat lalu) Men in Black 3 akan meraup US$70 juta secara domestik dan US$202 juta di seluruh dunia.

Battleship yang diproduksi Universal, berada di posisi 3 dalam akhir pekan kedua dengan US$10,8 juta, menambahkan perolehan domestiknya menjadi US$44,3 juta. Disusul film komedi dari Paramount, The Dictator yang meraih US$9,6 juta di posisi keempat menambahkan perolehan film ini di minggu kedua dengan total US$41.5 juta. 

Posisi kelima dihuni kisah horor Chernobyl Diaries dari Warner Bros, yang dibuka pekan lalu dengan US$8 juta.

Namun dibandingkan Men in Black (1997) dan Men in Black II (2002), tiket yang terjual lebih sedikit. 

Perolehan Men in Black 3 yang tercatat bagus di internasional adalah di China dengan US$19,5 juta, Rusia US$18,9, Korea Selatan US$8,5 juta, dan Jepang US$8 juta. 

Sementara pihak Disney memperkirakan The Avengers akan menambah US$47,1 juta hingga Senin ini, menjadikan total perolehan domestik US$523,8 juta. Jika tercapai, maka The Avengers akan US$10 juta melebihi perolehan The Dark Knight dan menjadikannya film ketiga sepanjang masa yang meraih keuntungan US$533,3 juta secara domestik, di bawah Titanic dengan US$658,5 juta dan AvatarUS$760,5 juta. 

Dengan perolehan US$26,3 juta dari internasional, The Avengers meraih total internasional US781,6 juta dan secara keseluruhan jika ditambahkan dengan domestik, akan selangkah lagi menggulingkan perolehan Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2 yang meraih US$1,44 miliar di posisi ketiga. Lagi-lagi di bawahnya Titanic dengan US$2,2 miliar dan Avatar US$2,8 miliar. 

Remaja Memilih "Twilight" Ketimbang Agama



Edward Cullen di film Twilight
Edward Cullen di film Twilight (sumber: twilightbritneyfan)
Tidak bisa dijadikan dasar untuk mengeneralisasi semua remaja di dunia

Remaja modern tidak lagi mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan mendasar dalam hidup mereka dari agama, tetapi dari kisah dan film kontemporer seperti saga Twilight.

Film-film bertema supernatural dan mempunyai karakter-karakter "immortal", sering digunakan oleh remaja untuk menemukan jawaban dari pertanyaan tentang kematian dan hidup, kebaikan dan kejahatan.

Jumlah remaja yang menolak agama-agama yang sudah mapan juga meningkat sementara popularitas dari film-film seperti Twilight, Vampire Diaries, atau Trube Blood juga semakin meningkat.

"Film seperti Twilight memberikan tempat bagi remaja untuk mengexplorasi pertanyaan besar dalam hidup, penilaian moral, dan membayangkan kemungkinan-kemungkinan supernatural," kata Nybro Petersen, ilmuwan dari University of Copenhagen, Denmark.

Untuk sampai pada kesimpulannya Petersen mewawancarai 72 remaja Denmark yang berusia 14 - 18 tahun dan menanyakan pendapat mereka tentang isu-isu agama dalam serial-serial televisi Amerika Serikat.

Penelitian yang membuahkah thesis berjudul ‘Wicked Angels, Adorable Vampires!', Petersen mengatakan bahwa serial dan film seperti Twlight bisa membuat remaja mengidolakan sesuatu dengan sangat intense sehingga mirip penyembahan dalam agama-agama yang sudah mapan.

Meski demmikian Petersen menegaskan penelitian kecilnya itu tidak bisa dijadikan dasar untuk mengeneralisasi semua remaja di Denmark atau di dunia. Dia menduga fakta bahwa agama tradisional tidak menarik perhatian remaja juga memainkan peran penting dalam kecendrungan itu.
 

Belajar Nasionalisme dan Kemanusiaan Melalui Film Soegija



Dialog tentang Film Soegija.
Dialog tentang Film Soegija. (sumber: Antara)
Kisah Soegija diangkat di tengah situasi gejolak perang Asia Pasifik. 

Mengambil latar waktu pada tahun 1940-1950 film Soegija mengisahkan seorang Uskup pribumi pertama di Indonesia yang diangkat oleh Vatikan bernama Romo Soegijapranata yang diperankan oleh Nirwan Dewanto.

Kisah Soegija diangkat di tengah situasi gejolak perang Asia Pasifik ketika harapan tumbuhnya keadilan disertai berbagai bentuk kekerasan dan penderitaan yang melibatkan bangsa-bangsa dunia, persoalan nasionalisme dan transisi kepemimpinan di daerah-daerah di Indonesia. 

Saat situasi penuh kekacauan di Semarang, Soegija berusaha memandu sifat keagamaan dalam perspektif nasionalis yang humanis. Diceritakan juga bahwa Soegija menjalankan diplomasi secara diam-diam dengan melakukan perundingan damai yang melibatkan sekutu (termasuk Belanda), Jepang, dan Indonesia di tengah perang lima hari di Semarang.

Ia melakukan panduan nilai kepemimpinan lewat kunjungan warga, khotbah dan tulisan-tulisan antara lain 'Apa artinya menjadi bangsa merdeka jika kita gagal mendidik diri sendiri'. Pasca kemerdekaan, Belanda tetap ingin berkuasa di Indonesia dengan melanggar perjanjian Linggarjati yang menyatakan bahwa akan melakukan gencatan senjata. 

Wilayah RI pun menjadi sangat kecil, dan Soegija pun memutuskan untuk memindahkan Keuskupan dari Semarang ke Yogyakarta untuk mendukung RI yang ibukotanya saat itu dipindah ke kota pendidikan dan budaya tersebut. Diplomasinya dengan pihak Vatikan untuk memperoleh dukungan dari dunia Internasional dianggap sangat berpengaruh. 

Tak hanya mengisahkan sifat kepemimpinan Soegija seorang, film ini juga menceritakan kisah ragam tokoh seperti Mariyem (Anissa Hertami), seorang remaja yang ingin menjadi perawat dan mencari kakaknya yang ikut berperang memperjuangkan kemerdekaan RI, serdadu Jepang bernama Suzuki ( Nobuyuki Suzuki) yang harus berperang namun mencintai anak-anak, Robert (Wouter Zweers) seorang serdadu Belanda yang kejam namun di tengah perjalanannya sebagai seorang serdadu ia bertemu dengan peristiwa kemanusiaan yang merubah dirinya.

Hendrick (Wouter Braaf) wartawan foto dari Belanda yang terjebak di antara perang dan cinta, Banteng (Andreano Fidelis) seorang gerilyawan remaja yang buta huruf, Ling-Ling (Andrea Reva) gadis kecil yang mencari ibunya (Olga Lidya) dan mempertanyakan nasibnya sebagai seorang keturunan Tionghoa yang tinggal di Indonesia, Lantip (Rukman Rosadi) seorang gerilyawan yang mengorganisir anak muda untuk berjuang dan Koster Toegimin (Butet Kartaredjasa) sebagai pembantu Uskup yang hidup sendiri dan menjadi teman dialog Soegija dalam kesehariannya.

Memaparkan nilai kemanusiaan dan kepemimpinan sejati lewat latar sejarah yang didukung dengan akting luar biasa oleh para pemain serta properti yang detail membuat film ini terasa begitu kaya. Belum lagi penggabungan multikultur musik serta visual yang dimasukkan kedalam unsur film ini membuat penonton seolah menyaksikan kejadian aktual pada rentang tahun 1940-1950.

"Kepemimpinan dan nilai-nilai yang diyakini oleh Soegijapranata terasa sangat relevan dengan kondisi sekarang meski dalam perspektif berbeda. Panduan nilai seperti pada penggalan narasi 'Politikus tanpa mental politik, hanya jadi kekuasaan dan benalu negara', 'Masih banyak fatalisme, egoisme, chauvinisme dan fanatisme yang mengganggu kehidupan bermasyarakat' serta kegundahannya lewat ucapan 'Apa artinya merdeka tanpa bisa mendidik diri sendiri?' hanyalah beberapa contoh yang menunjukkan relevansi tersebut," ucap Garin Nugroho selaku sutradara saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan hari ini.

Kemasan keindahan lewat gaya Hollywood dan Eropa yang dipadukan dengan drama Asia dipilih untuk menyesuaikan sebagai bagian budaya populer masa kini. "Tentunya tanpa mengurangi nilai hiburan yang mengelola rasa kemanusiaan dan kebangsaan," kata Garin.

Akan dirilis pada tanggal 7 Juni 2012 secara serempak di bioskop-bioskop tanah air, film yang berdurasi selama lebih kurang 115 menit ini dinilai mampu memuaskan para penikmat film yang mendambakan hiburan berbobot serta sarat dengan nilai-nilai moral dan kemanusiaan lewat sajian sinematografi, narasi dan detail properti yang sangat memukau.
 

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.